jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali mengungkapkan pemerintah tak menutup mata dengan apa yang dilakukan oleh para atlet di tengah masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akibat pandemi COVID-19.
Walaupun tak bisa maksimal, dia tetap mengapresiasi usaha para atlet untuk menjaga kondisi masing-masing.
BACA JUGA: Berita Duka, Nurmiati Meninggal Dunia, Kondisinya Membusuk di Depan Kamar Mandi
Dalam Webinar SCAN I melalui virtual Kamis (14/5), Menpora mengakui latihan atlet dan kegiatan cabang olahraga memang tak boleh berhenti karena mereka sewaktu-waktu saat pandemi ini selesai, para atlet harus siap berkompetisi.
"Kami tetap memantau apa yang dilakukan pelatnas. Memantau latihan baik secara sendiri. Kami apresiasi itu. Tetap menjaga kebugaran. Kami tahu ini tidak akan maksimal dengan tujuan prestasi. Tapi situasi seperti ini, upaya seminimal apapun dilakukan untuk menjaga kebugaran," katanya, dalam Webinar.
BACA JUGA: PDP COVID-19 asal OKU Meninggal Dunia di RSUD Jend A Yani Metro Lampung
Selain itu, dia meminta para peserta Webinar SCAN I untuk benar-benar memaksimalkan kegiatan yang dilaksanakan oleh otoritas tertinggi olahraga di tanah air tersebut.
"Jadi, saya mohon gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Kemenpora menghadirkan kegiatan ini untuk anda semua. Walaupun situasi pandemi, tetapi tolong jangan sekali-kali putus harapan. Tetap punya harapan dan tetap optimistis. Sebarkan rasa optimistis," tegasnya.
BACA JUGA: Oknum PNS Ini Mendadak Dijemput Polisi, Perbuatannya Benar-benar Bikin Malu
Tak hanya itu, Amali juga mengajak par aatlet dan pelatih untuk tetap menjaga kebugaran sekaligus bisa mengikuti senam satay at home (SAH) yang digagas Deputi Pembudayaan Olahraga. Pasalnya, ada hadiah uang tunai yang bisa didapatkan oleh para pesertanya.
BACA JUGA: Viral, Driver Ojol Dihantam Honda CRV, Terpental 20 Meter, Lihat Kondisi Motornya
"Kemenpora juga mempublikasikan lomba senam stay at home. Jika peserta Webinar ini berniat, silakan ikut lomba dan ini ada hadiahnya," tandasnya. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad