Kemensos Pastikan Logistik Puluhan Ton Diterima Masyarakat Terdampak di Papua Tengah

Selasa, 01 Agustus 2023 – 09:12 WIB
Kemensos memastikan 17,1 ton bantuan logistik untuk masyarakat terdampak kekeringan di Distrik Agandugume dan Lambewi Kabupaten Puncak Jaya Papua Tengah sudah. Foto: dok Kemensos

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan 17,1 ton bantuan logistik untuk masyarakat terdampak kekeringan di Distrik Agandugume dan Lambewi Kabupaten Puncak Jaya Papua Tengah sudah diterima, Rabu (26/7).

Hal itu diungkapkan langsung oleh Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Adrianus Alla saat dihubungi tiba di Jakarta, Senin (31/7).

BACA JUGA: Ini Alasan Jokowi Mengapa Bantuan Bencana Kekeringan dan Kelaparan di Papua Tengah Lambat

Menurut dia bantuan dikirimkan secara bertahap dan diterima masyarakat setempat.

“Saat ini stok di gudang di Timika maupun di Lapangan Sinak sudah nihil. Semua sudah terdistribusi,” kata Adrianus Alla.

BACA JUGA: Tiba di Timika, Bantuan Kemensos Siap Diterbangkan ke 2 Distrik Terdampak Kekeringan

Dia mengatakan, meskipun awalnya sempat terkendala cuaca dan keamanan, semua bantuan bisa tersalurkan.

Adapun penyaluran dilakukan dalam beberapa tahap dengan menggunakan helikopter milik TNI AU dan pesawat sewaan ke Lapangan Terbang Sinak.

BACA JUGA: 14 Ton Bantuan Kemensos Siap Diterbangkan ke Distrik Terdampak Kekeringan di Kabupaten Puncak

Bantuan tahap pertama diterbangkan pada Rabu (26/7). Selanjutnya, dari rencana enam penerbangan, lima di antaranya berhasil mengangkut 2,7 ton bantuan. Satu penerbangan terpaksa batal karena cuaca buruk.

Penyaluran bantuan tahap kedua dilakukan pada Kamis (27/7), dengan empat penerbangan berhasil mengangkut 4,7 ton logistik. Tahap tiga pada Jumat (28/7) menerbangkan 3,9 ton bantuan dengan tiga penerbangan.

Pada penyaluran tahap 4, Sabtu (29/7), bantuan 2,7 ton berhasil mendarat di Lapangan Udara Sinak dalam dua kali penerbangan karena terkendala cuaca buruk. Sedangkan tahap 5 dilaksanakan pada Senin (31/7) melalui 3 penerbangan yang mengangkut 3,12 ton bantuan.

Adapun jenis bantuan yang dikirimkan antara lain makanan siap saji 4.000 paket, makanan anak 4.000 paket, lauk pauk siap saji 2.000 paket, tenda gulung 500 lembar, sarden 25 dus, kornet 32 dus, sosis 83 dus, abon sapi 15 dus, biskuit 18 dus, pakaian anak (TK, SD dan SMP) 3.000 stel, pakaian dewasa 4.000 stel, celana dewasa 4.000 lembar, dan selimut 4.000 lembar.

Bantuan seberat 17,1 ton merupakan akumulasi dari penambahan termasuk 2 ton dari PT Freeport yang berisi sarden dan biskuit.

Penerbangan menuju lokasi bencana kelaparan, merupakan area sulit dan menghadapi tantangan keamanan.

Oleh karena itu, selama proses pengangkutan bantuan, Kemensos bahu membahu dengan TNI AU. Bantuan diangkut menggunakan Helikopter Caracal, Air Fast Twin Otter, dan pesawat sewaan berjenis caravan. (jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pastikan Bansos Tepat Sasaran, Kemensos dan Satgasus Polri Menyisir 202 Desa di Wonosobo


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler