jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK bersama dengan KSDA DKI Jakarta melakukan translokasi tujuh elang brontok atau nisaetrus cirrhatus dari Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tegal Alur, Jakarta Barat ke Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) Garut, Jawa Barat.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Jakarta Bambang Yudi Syaifudin mengatakan, ketujuh elang itu berasal dari hasil penyerahan masyarakat secara sukarela. Pasalnya, diketahui elang brontok merupakan salah satu satwa yang dilindungi oleh undang-undang.
BACA JUGA: TN Baluran Kini Pantau Satwa Langka dengan GPS
Setelah sempat ditampung di PPS Tegal Alur, pihaknya memutuskan melakukan translokasi. “Kami lakukan translokasi agar dilakukan rehabilitasi satwa dan dapat beradaptasi kembali dengan perilaku alaminya,” kata dia di PPS Tegal Alur, Jakbar, Kamis (20/12).
Menurut dia, proses translokasi sudah berjalan sesuai prosedur, mulai dari kesediaan BKSDA Jawa Barat dan Pusat Konservasi Elang Kamojang untuk menerima dan merawat, hingga pemeriksaan kesehatan.
BACA JUGA: Jaga Kesejahteraan Satwa, KLHK Translokasikan 11 Buaya Muara
Dia menambahkan, rencananya, ketujuh elang brontok tersebut akan diberangkatkan pada Kamis malam. “Perjalanan malam dipilih untuk menghindari satwa mengalami stres selama masa translokasi,” tegas dia. (cuy/jpnn)
BACA JUGA: Wanita Pemelihara 443 Burung Langka Dibekuk Polisi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lewat SOIFO 2018, Pemerintahan Jokowi Membuka Mata Dunia
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan