Kemnaker Dorong Perusahaan Beri Kesempatan Kerja kepada Perempuan

Selasa, 11 Januari 2022 – 16:05 WIB
Menaker Ida Fauziyah menerima audiensi jajaran pimpinan PT Nestle Indonesia di kantor Kemnaker, Jakarta, Selasa (11/1). Foto: Humas Kemnaker

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyoroti pemberian kesempatan kerja antara pria dan perempuan di perusahaan.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah meminta perusahaan agar memberikan kesempatan kerja yang sama kepada pria dan perempuan.

BACA JUGA: Sekjen Kemnaker Berharap 35 Pejabat Fungsional jadi Ahli Lebih Baik

Sebab, tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan masih sedikit.

"Tingkat partisipasi angkatan kerja menunjukkan bahwa perempuan masih di bawah laki-laki. Pengangguran juga banyak perempuan. Artinya, kami punya PR untuk memberikan kesempatan yang sama antara laki-laki dan perempuan," ucap Menaker.

BACA JUGA: Kemnaker Gelar Sidak dan Sanksi P3MI yang Langgar Prosedur Penempatan CPMI

Hal tersebut disampaikan Ida saat menerima audiensi jajaran pimpinan PT Nestle Indonesia di kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Selasa (11/1).

Menurut Menaker Ida, ketika kesempatan perempuan ke dunia kerja lebih sedikit daripada laki-laki, timbul ketidaksiapan lingkungan.

BACA JUGA: Setjen Kemnaker Dua Kali Berturut-turut Memperoleh Penghargaan IKPA

''Akibat dari masih sedikitnya kesempatan bagi perempuan, maka lingkungan belum mendukung. Sehingga perlu ada penyesuaian lingkungan seperti jam malam," ucapnya.

Karena itu, perusahaan harus memperhatikan perlindungan bagi pekerja perempuan.

Yakni, perlindungan bagi pekerja perempuan, khususnya terkait pencegahan kekerasan, pelecehan seksual, dan diskriminasi di tempat kerja.

"Kalau laki-laki pulang malam, fine. Tapi, kalau perempuan dengan risiko macam-macam, tentu harus mendapatkan akses perlindungan yang lebih bagus," ucapnya. (mrk/jpnn)


Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler