jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kembali mematangkan persiapan bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk tim liaison officers (LO) yang akan bertugas, menjelang penyelenggaraan Forum G20 Employment Working Group (EWG) dan Labour Employment Ministerial Meeting Presidensi Indonesia 2022.
Demi suksesnya Forum G20, para LO memperoleh pembekalan mendalam mengenai tugas, fungsi, dan hal-hal yang harus dipahami LO sebagai pendamping dan pelayan para delegasi dari negara-negara anggota G20, organisasi internasional, dan negara undangan.
BACA JUGA: Sekjen Kemnaker Mengapresiasi Seluruh Pegawai atas Prestasi Selama 2021
"Peningkatan kapasitas hari ini bertujuan agar LO memperoleh gambaran sehingga nanti dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," ujar Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi di Jakarta pada Selasa (28/12).
Anwar Sanusi menegaskan, salah satu kunci kesuksesan penyelenggaraan G20 adalah pelayanan yang diberikan tuan rumah Indonesia kepada semua delegasi.
BACA JUGA: Kemnaker Ungkap Empat Isu Ketenagakerjaan di Expo 2020 Dubai, Apa Saja?
Karena itu, dia berharap para LO akan memberikan pelayanan maksimal kepada para delegasi dan mempersiapkan diri secara baik dengan memperoleh pembekalan dari pakar-pakar berpengalaman dalam mengelola pertemuan internasional.
"Kami berharap para LO akan bersungguh-sungguh dalam menjalani pelatihan ini dan memahami tugas serta fungsinya sebagai LO. Sehingga pada hari H dapat bekerja maksimal untuk membawa nama baik Kemnaker dan Indonesia di mata dunia internasional yang mendukung kesuksesan pertemuan-pertemuan G20 Presidensi Indonesia," katanya.
BACA JUGA: Kemnaker Berkomitmen Lindungi Pekerja Migran dan Keluarganya
Presidensi Indonesia di G20 resmi dimulai sejak 1 Desember 2021.
Kemnaker selaku focal point bidang ketenagakerjaan menyelenggarakan Kick Off G20 pada 9 Desember.
Pada acara tersebut, seluruh panitia penyelenggara G20 EWG Presidensi Indonesia, termasuk tim teknis dan LO, telah berkomitmen menyukseskan Presidensi G20 Indonesia tahun depan.
"Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan persiapan yang matang bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk tim LO yang akan bertugas," ujarnya. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi