jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyiapkan berbagai program sebagai solusi bagi khususnya kaum perempuan dalam mengatasi persoalan di masa pandemi.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyebutkan salah satu program yang dapat diakses masyarakat khususnya perempuan adalah program Tenaga Kerja Mandiri (TKM).
BACA JUGA: Kemnaker Dorong Tenaga Kerja Muda Ikut Pemagangan untuk Tingkatkan Kompetensi
Program ini bertujuan menciptakan lapangan kerja dan membuka peluang usaha bagi masyarakat yang terdampak pandemi serta kebijakan PPKM.
"Program ini diberikan kepada kelompok usaha ultra mikro dan mikro," kata Menaker Ida Fauziyah didampingi Dirjen Binapenta dan PKK Kemnaker Suhartono saat menerima audiensi Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) di Kantor Kemnaker, Jakarta, Senin (8/11).
BACA JUGA: Kemnaker Dorong Perluasan Kesempatan Kerja Bagi Penyandang Disabilitas
Pelaksanaan TKM disesuaikan dengan potensi daerah agar memacu kreativitas masyarakat setempat demi memperbanyak kesempatan kerja.
Menaker Ida menegaskan peran perempuan sangat penting dan krusial.
BACA JUGA: Kemnaker Dukung Kesuksesan G20 Lewat Peningkatan Kapasitas Laisoin Officer
"Perlunya peranan semua perempuan dalam menggerakkan ekonomi lokal untuk mewujudkan pembangunan kualitas manusia yang baik, serta dapat menjadi motor penggerak, baik di desa-desa maupun daerah perkotaan," katanya.
Ketua Umum DPP PPLIPI Indah Suryadharma Ali menjelaskan perhimpunan yang dipimpinnya dapat menjadi wadah bagi para perempuan untuk berbuat sesuatu bagi sesama yang masih kurang beruntung sesuai profesi, latar belakang pendidikan, maupun minatnya dalam menyumbangkan pemikiran ilmu dan pengalaman, peluang, bahkan materi.
Indah mengharapkan dari audiensi ini PPLIPI bisa bekerja sama dalam mengakses program dari Kemnaker untuk bisa merealisasikannya kepada pengurus PPLIPI di tingkat wilayah maupun kabupaten.
"Selama kami bisa mengikuti sistem yang dikeluarkan oleh Kemnaker, tentu Menaker Ida akan sangat welcome," ujar Indah. (mrk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi