JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) tidak ingin pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) menjadi beban siswaTeramasuk bagi para siswa penyandang cacat atau difabel
BACA JUGA: Mars Mahasiswa Riau Disiapkan Masuk Rekor MURI
Kemendiknas menyiapkan beberapa alternative dispensasi bagi mereka.Sekretaris Jendral (Sekjen) Kemendiknas Dodi Nandika menjelaskan, selama ini masih terdapat diskriminasi terhadap siswa cacat yang menjalankan unas
BACA JUGA: Gubernur Riau Ajak Mahasiswa jadi Duta PON
"Padahal, dengan kecacatannya mereka merasa kesulitan dan keberatan," tutur Dodi.Dari kondisi tersebut, saat ini Kemendiknas mengkaji beberapa opsi pelaksanaan unas bagi siswa cacat
BACA JUGA: Disdik Nakal, BOS Harus Kembali Sentralisasi
Dodi menjelaskan, kibajakan baru pelaksanaan unas bagi siswa catat bisa diterapkan untuk Unas 2012 depan.Di antara opsi kebijakan yang dikaji adalah, siswa cacat tertentu akan mendapatkan fasilitas tempat menjalankan ujian tersebutSelanjutnya, selama pelaksanaan ujian siswa cacat mendapatkan pelayanan yang ramah dari para penjaga
Kondisi ini, sebut Dodi, bisa memacu spirit bagi siswa cacat untuk mengerjakan soal dengan baikSelama ini, penjaga ruang khusus siswa cacat dinilai masih memperlakukan mereka seperti siswa normal.
Meskipun disiapkan beberapa kemudahan, Dodi mengatakan ada aspek tertentu yang tidak bisa ditoleransiMeskipun kepada siswa cacatDiantaranya adalah, kebijakan standarisasi tingkat kesulitanDodi mengatakan, walaupun soal unad dicetak dalam bentuk huruf Braille tingkat kesulitan sama dengan soal pada umumnya.
Selain memberikan kemudahan dalam menjalankan unas, Dodi berharap siswa juga benar-benar melakukan persiapan yang matang sebelum ujianSelain itu, bagi pihak sekolah dan guru, juga diharapkan untuk memberikan materi yang optimal kepada siswaMenurut Dodi, kesiapan siswa cacat untuk menjalankan unas tergantung dari pelayanan dan materi yang diserap(wan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sanksi Finansial BOS Bisa Dipercepat
Redaktur : Tim Redaksi