jpnn.com - SIDRAP - Ketakutan puluhan pelajar SMAN 1 Baranti Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan sudah tak tertahan lagi.
Rabu (14/9) kemarin, didampingi para gurunya, mereka memolisikan La Kembar, pria yang dianggap tak waras nan selalu mengganggu aktivitas sekolah. Laporan mereka diterima di Polsek Baranti.
BACA JUGA: Tolak Kenaikan SPP, Ratusan Siswa SMA Demo Sekolahnya
Dalam aduannya, La Kembar disebut-sebut datang ke sekolah dan mengganggu para siswa yang tengah mengikuti proses belajar mengajar.
Salah satu Guru SMAN 1 Baranti, Syarifuddin mengatakan banyak siswa tidak mengikuti pelajaran hanya karena masih takut dengan pemuda pengangguran itu.
BACA JUGA: Duh, Ada Bekas Sperma di Celana Pria yang Tewas Mendadak Itu
“Sudah dua hari ini La Kembar selalu datang ke sekolah dan menakut-nakuti siswa. Teror ini sudah berlangsung sejak minggu lalu, orang gila ini selalu datang masuk ke sekolah bahkan masuk ke kelas mengejar-ngejar siswi perempuan,” paparnya di depan anggota Polsek, seperti dilansir Berita Kota Makassar.
Menurutnya, perbuatan mengganggu siswa ini sudah tidak bisa ditoleransi lagi, sebab kata Syarifuddin sudah ada siswa yang mengalami luka-luka robek di kepala akibat perbuatan La Kembar yang menganiaya siswa tanpa sebab.
BACA JUGA: Suami Pergoki Istri Lagi Begituan dengan Pria Lain di Rumahnya
“Ini sudah kesekian kali kami sampaikan pihak Polsek, namun baru direspons. Bukan hanya siswa kami, warga sekitar juga kerap diganggu keterntramannya karena ulah dan onar pelaku,” ungkap Syarifuddin diamini siswa lainnya.
Kapolsek Baranti, AKP Abdullah AM yang menerima laporan aduan siswa ini langsung bertindak dan mengamankan La Kembar.
“La Kembar sudah kami tangkap dan menahannya. Silakan adik-adik kembali belajar, yang jelas kami berikan jaminan keamanan. Kalau masih ada yang lain berbuat onar pasti kami tangkap,” singkat Kapolsek memberikan pemahaman kepada para siswa. (ady/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jalan Utama Hanya Bisa Dilewati Sebagian
Redaktur : Tim Redaksi