jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menilai keamanan dan kenyamanan dalam KTT G20 adalah modal untuk mendatangkan investasi dan pariwisata.
Pasalnya, KTT G20 menjadi bukti bahwa Indonesia aman dan nyaman.
BACA JUGA: Akademisi UIN: G20 Perlihatkan Besarnya Pengaruh Indonesia di Kancah Global
"Jaga hal ini, jangan dirusak, agar supaya investasi dan parawisata pasca-KTT G20 berdatangan," ungkap Teddy, di Jakarta, Sabtu (19/11).
Teddy mengatakan ekonomi dan keamanan memang menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan.
BACA JUGA: Menteri Basuki Sebut IKN Nusantara Menarik Minat Banyak Negara Anggota G20
Para Kepala Negara yang hadir, tokoh-tokoh besar dunia, bisa begitu nyaman berada di Indonesia, bahkan Perdana Menteri Inggris dan Kanada bersantai sambil minum kopi di cafe Bali.
"Beberapa Kesepakatan kerja sama telah disepakati selama G20 dilakukan, Rp 125 triliun komitmen investasi telah ditandatangani dan ada Rp 150 triliun berkomitmen investasi yang masih dibicarakan tetapi sudah ada kesepahaman," katanya.
Dia meminta semua pihak menjaga iklim investasi dan pariwisata yang nyamaan.
"Dengan sengaja merusak keamanan, artinya sengaja merusak ekonomi rakyat. Karena modal kepercayaan dan kenyamanan rusak, maka masyarakat dunia dapat dipastikan mengurungkan niat mereka untuk melakukan investasi maupun berwisata di Indonesia," tegas Teddy. (mcr10/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul