jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menyebut Tahun Baru Imlek merupakan salah satu kekayaan budaya warga Indonesia yang patut disyukuri.
Menurut dia, tahun baru masyarkat Indonesia Tionghoa itu merupakan wujud Kebhinekaan bangsa Indonesia yang patut dijaga.
BACA JUGA: Kepala BPIP Bekali Legislator Lampung dengan Penguatan Ideologi Pancasila, Ini Tujuannya
"Kami sangat beruntung karena dianugerahi keragaman identitas sosial dan budaya, karena keragaman yang dimiliki merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa," ujar Yudian dalam siara persnya, Minggu (22/1).
Dia menambahkan, Tahun Baru China itu sebagai harapan masyarakat Indonesia dan dunia adanya kebaikan dimasa yang akan datang.
BACA JUGA: BPIP Rangkul Ikon Prestasi Pancasila untuk Bersinergi, Ini Misinya
"Semoga bangsa Indonesia dapat meningkatkan sikap kemanusiaan, menguatkan rasa persaudaraan, dan mampu toleran segala bentuk perbedaan untuk menyongsong Indonesia Maj," tegasnya.
Senada disampaikan Wakil Kepala BPIP Karjono. Dia berharap di tahun kelinci air ini bangsa Indonesia diberikan kesejahteraan dan kemakmuran untuk masa depan.
BACA JUGA: Lippo Malls Sambut Tahun Baru Imlek Bertema Rhythm of Spring
"Kami mengucapkan selamat tahun baru imlek tahun 2023, semoga tahun ini selalu membawa kedamaian dan kesejahteraan", ujarnya.
Dia berharap di tahun baru Cina ini dapat membangkitkan semangat nilai-nilai Pancasila dalam meningkatkan toleransi serta memelihara budaya yang merupakan kekayaan Indonesia.
"Dengan peringatan imlek ini semoga dapat meningkatkan toleransi dan memelihara budaya Indonesia", tutupnya. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepala BPIP: Salam Pancasila Pemersatu Bangsa Bukan Mengganti Salam Keagamaan
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian