jpnn.com, JAKARTA - Kepala Pertanahan Jakarta Timur Sudarman Harjasaputra menyebut tidak benar istrinya, VP, menggunakan barang mahal untuk pamer seperti yang diembuskan dalam media sosial.
"Jadi, yang di sosial media itu enggak benar, ya, harga-harganya," kata Sudarman seusai menjalani klarifikasi di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (21/3).
BACA JUGA: Diam-diam, Pejabat KPK Diperiksa Dewas soal Istri Bergaya Hidup Mewah
Sudarman mengaku sudah menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Semua data dan fakta telah saya sampaikan," kata dia.
BACA JUGA: KPK Dalami Pencucian Uang Lukas Enembe Melalui Investasi kepada Pejabat Asuransi Manulife
Seperti diketahui, gaya hidup istri Sudarman, VP, menjadi sorotan di media sosial.
Adapun Sudarman tercatat memiliki kekayaan Rp 14,7 miliar. Salah satu aset yang dia miliki yakni tanah dan bangunan senilai Rp 5,39 miliar di Jakarta Selatan (Jaksel).
BACA JUGA: Usut Kasus Korupsi Pengadaan Tanah di Jakarta, KPK Periksa 3 Anggota DPRD DKI
Bukan hanya Sudarman saja yang menjalani klarifikasi terkait gaya hidup istri, anggota keluarga, atau peningkatan kekayaan yang tak wajar.
Selain Sudarman, ada empat pejabat dari Kementerian Keuangan yang menjalani klarifikasi harya kekayaan oleh KPK.
Mereka ialah mantan Kabag Umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II Rafael Alun Trisambodo, eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto, Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono, dan Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur Wahono Saputro.
Dua di antaranya, yaitu Rafael Trisambodo dan Wahono telah dinaikkan ke tahap penyelidikan.
Tak hanya itu, KPK juga mengklarifikasi gaya hidup mewah istri Direktur Penyelidikan Brigjen Endar Priartoro. (Tan/JPNN)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Usut Kasus Jual Beli Jabatan, KPK Periksa Kepala Daerah dari Jateng Ini
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga