Kepala Rutan Pondok Bambu Dicopot

JAKARTA– Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar, mengatakan dirinya sudah mencopot Kepala Rutan Pondok Bambu, Sarju Wibowo karena memberikan 'istana' kepada narapidana korupsi, Artalyta Suryani dkk di ruang tahananPenggantinya ditunjuk Catur Budi Fatayatin, seorang perempuan yang merupakan Kasi di Kanwil Depkumham Jakarta Pusat.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman (wartawan) karena mengekspos kasus ini

BACA JUGA: Syok Didemo, Anggodo Tak Datangi KPK

Karena ini merupakan pintu masuk bagi saya untuk membersihkan Lapas dan Rutan," kata Patrialis Akbar di lingkungan kantor Presiden, ketika hendak melaporkan hasil keputusan Depkumham, Selasa (12/1) siang.

Menurut dia, keputusan menonaktifkan atau me-nonjob-kan Sarju karena ramainya berita belakangan yang menyingkap tindakan "pengistimewaan" bagi segelintir tahanan dan narapidana berduit

"Kami sudah memutuskan menonaktifkan atau nonjob Kepala Rutan, Pak Sarju Wibowo

BACA JUGA: SBY Temui Tujuh Dubes Baru

Kami menunjuk Plt, ibu Catur Budi FatayatinBagus sekali orangnya, karena perempuan yang berprestasi," puji Patrialis.

Bukan hanya Rutan Pondok Bambu, Menkumham juga memerintahkan Kepala Kanwil Depkumham DKI Jakarta untuk menertibkan seluruh Rutan di wilayah ibukota, termasuk Rutan dan Lapas yang menampung tahanan dan terpidana kasus korupsi.(gus/jpnn)

BACA JUGA: Cucu Susno Diancam Bunuh

BACA ARTIKEL LAINNYA... BK Tetap Usut Ruhut