jpnn.com - JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini meneken keputusan presiden (Keppres) tentang Pemberhentian Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Dalam acara Silaturahmi Gubernur di Istora Senayan siang ini, Jokowi mengumumkan kepada ribuan perwakilan pegawai negeri sipil (PNS) DKI bahwa terhitung hari ini ia bukan lagi gubernur.
BACA JUGA: 24.815 Personel Amankan Pelantikan Jokowi
"Pada hari ini saya bukan gubernur lagi," ujarnya, Kamis (16/10).
Kata Jokowi, tadi pagi ia menerima surat keppres pengunduran dirinya dari Presiden SBY.
BACA JUGA: Pengadilan Agama Bogor Sita Empat Anak
"Karena pagi tadi surat dari presiden sudah ada," ungkapnya.
Dengan diterimanya surat tersebut, lanjutnya, maka ia bukan lagi gubernur DKI Jakarta. "Sehingga status saya adalah sudah bukan gubernur lagi," katanya.
BACA JUGA: PNS Gadaikan SK, Gaji Per Bulan Tersisa Rp 100 Ribu
Meski demikian, Jokowi berjanji akan terus memantau perkembangan Jakarta. Ia mengingatkan bahwa Jakarta adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Tetapi, percayalah DKI juga bagian yang sangat penting dari NKRI," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Joko Widodo dan Plt Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama tiba di Istora Senayan dalam acara Silaturahmi Gubernur pada Kamis (16/10).
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi juga hadir dalam acara tersebut. Ia tampak duduk diantara Jokowi dan Basuki di deretan paling depan. Sesekali ketiganya tampak berbisik dan tertawa. (rus/RMOL)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berharap Taman di Monas tak Rusak
Redaktur : Tim Redaksi