Keputusan Penting Gus Ipul - Puti Berdasar Saran Ulama

Sabtu, 30 Juni 2018 – 11:40 WIB
Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno. Foto: Dite Surendra/Jawa Pos

jpnn.com, SURABAYA - Pasangan Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno mengisyaratkan legawa atas kekalahan pada Pilkada Jatim. Meski demikian, atas permintaan para ulama, dugaan pelanggaran dan kecurangan tetap ditindaklanjuti.

Setelah menggelar pertemuan dengan Puti di kediamannya, Jumat (29/6), Gus Ipul –sapaan Saifullah– memberikan sejumlah penjelasan kepada wartawan di posko pemenangannya.

BACA JUGA: Perahu Pembawa Kotak Surat Suara Tenggelam di Laut

”Siapa pun pemenangnya akan kami terima,” ujarnya. Sikap tersebut, lanjut Gus Ipul, merupakan hasil pertemuan dengan para ulama sepuh pada malam sebelumnya.

Hanya, para ulama memutuskan untuk membentuk tim pencari fakta guna menindaklanjuti dugaan-dugaan pelanggaran dan kecurangan selama pilkada. Hasilnya akan dibuatkan catatan yang akan dipublikasikan kepada masyarakat Jatim.

BACA JUGA: Mayoritas Pemilih Tidak Hadir ke TPS saat Pilgub Jatim

”Kami nggak akan menggugat. Terima aja, apa pun hasilnya,” lanjut Gus Ipul. Para kiai meminta agar situasi Jawa Timur dikembalikan seperti semula, kondusif tanpa ada potensi gejolak massa.

BACA JUGA: Gus Ipul dan Tumpeng Ultah Mbak Puti

Karena itu, Gus Ipul juga meminta semua pihak supaya menahan diri, tidak perlu merekayasa apa yang sudah terjadi di TPS, baik menambah maupun mengurangi.

Dia berharap proses hitung manual yang sedang berlangsung saat ini berjalan lancar. ”Menurut saya, quick count bisa menjadi patokan siapa pemenangnya,” ucap mantan ketua GP Ansor itu.

Lagi pula, perjuangan bersama tersebut sudah menghasilkan lebih dari 8 juta suara. Bagi para kiai, itu bukan angka yang kecil dan sangat disyukuri.

Disinggung kemungkinan bertemu Khofifah dalam waktu dekat, Gus Ipul menjawab diplomatis. ”Kami ini soal ketemu kapan saja bisa, sewaktu-waktu bisa. Tentu kami akan bertemu pada saatnya,” tambah Gus Ipul.

Hanya, dia mengakui sampai saat ini memang belum berkomunikasi dengan Khofifah pasca-pemungutan suara 27 Juni. (byu/c10/oni)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kampanye Hitam, Panwaslu Sita Tabloid Ini


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler