jpnn.com - PURWOKERTO - Dana investasi yang masuk di Banyumas hingga September 2016 sudah melebih target yang telah ditetapkan.
Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Kabupaten Banyumas Aziz Kusumadani mengatakan, dari datanya untuk realisasinya sampai September sudah mencapai Rp 479.568.972.911.
BACA JUGA: Awas!! Tebang Pohon Sembarangan, Denda Rp 5 Juta
Angka tersebut sudah melebihi 98 persen dari target yang dipatok Rp 240 miliar.
"Realisasi dari nilai investasi berskala nasional kita sampai dengan September sudah melebihi target," ujar dia saat ditemui Radar Banyumas (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Rumah Dinas Wako Surabaya Diancam Bom, Bu Risma di Mana?
Dia menuturkan, apabila dibandingkan realisasi di 2015 dengan periode yang sama turun sekitar Rp 130 miliar.
Penyebabnya kata dia, karena pada 2015 yang lalu banyak hotel, supermarket dan jasa yang menginvestasikannya di Kabupaten Banyumas.
BACA JUGA: Kringggg.... Rumah Bu Risma Mau Dibom
Meski demikian, menurut dia penurunan ini tidak terlalu dikhawatirkan.
"Realisasi pada 2015 mencapai Rp 609.535.145.592 dari target Rp 235.000.000.000 atau mencapai 259 persen dari target. Sementara penyumbang investasi terbesar di Kabupaten Banyumas ada di perhotelan, rumah makan atau restoran dan jasa lainnya,"kata dia.
Aziz menambahkan, perhitungan nilai investasi ini berdasarkan modal yang disebutkan pertama oleh investor ketika meminta perizinan.
Dia mengungkapkan, memang dalam ketentuan investasi haruslah selalu dicantumkan modal awal dari setiap investasinya.
"Kita hitung berdasarkan modal awal yang dicantumkan oleh investor ketika meminta perizinan. Memang akan ada kolom untuk mengisi itu,"sambung dia.(rez/acd/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota DPRD Sumut Protes Keras Pemkab Karo soal Tewasnya Pengungsi
Redaktur : Tim Redaksi