Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Disorot Media Asing, Indonesia Ikut Tercoreng

Minggu, 02 Oktober 2022 – 10:01 WIB
Aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk menghalau suporter yang masuk lapangan seusai pertandingan antara Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022). Foto: ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/pras.

jpnn.com - Media asing turut menyorot kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan setelah laga Arema FC vs Persebaya, Sabtu (2/10/2022) malam WIB.

Nama Indonesia ikut tercoreng di dalamnya. Pasalnya, media kenamaan Amerika Serikat, New York Times menyebut kerusuhan hal yang biasa terjadi di negara seluas 1,905 juta km persegi itu.

BACA JUGA: Arema vs Persebaya: 3 Dampak Serius Setelah Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

"Kekerasahan sepak bola telah lama menjadi masalah di Indonesia," tulis New York Times.

Tak cuma New York Times, media Inggris The Guardian turut mengulas kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

BACA JUGA: Buntut Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Ini Hukuman yang Berpotensi Didapat Arema

"Kericuhan kabarnya dimulai saat ribuan suporter Arema masuk ke lapangan seusai timnya kalah. 

"Pemain Persebaya langsung meninggalkan lapangan, tetapi sejumlah penggawa Arema yang masih berada di lapangan ikut dierang (oknum Aremania, red)," tulis laporan The Guardian.

BACA JUGA: Penggunaan Gas Air Mata di Dalam Stadion Ternyata Dilarang FIFA, Begini Penjelasannya

Pemain Persebaya langsung meninggalkan lapangan, tetapi beberapa pemain Arema yang masih berada di lapangan juga ikut diserang,"

Duel panas Arema FC vs Persebaya sendiri berakhir dengan skor 3-2 kemenangan tim tamu.

Gol-gol kemenangan Persebaya dibukukan oleh Silvio Rodrigues, Leo Lelis, dan Sho Yamamoto. Adapun dua gol balasan Arema lahir lewat brace Abel Camara.(mcr15/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler