BACA JUGA: Dua Pilkada di Banten Digelar Bareng
Karena masa jabatan kepala daerahnya antara januari dan juniBACA JUGA: PKB Banten Bentuk tim 9
Hal ini akan menjadi masalah, karena Januari sudah harus memulai tahapan Pilkada," kata anggot Komisi Pemilihan Umum (KPU) I Gusti Putu Artha kepada wartawan di Jakarta.Menurut Putu, kas daerah tidak mencukupi untuk penyelenggaraan Pilkada
BACA JUGA: Honor Pilkada Pakai Standar Nasional
Karena itu, Putu meminta agara penyelenggara pemilu dan pemerintah daerah setempat harus duduk bersama untuk membahas masalah kekurangan anggaran pemilu ini dan pos-pos anggaran yang dapat dihemat."Menurut laporan yang saya terima, pemilu di Jembrana,Bali KPU butuh dana sekitar Rp9,5 miliar sedangkan dana yang tersedia hanya sekitar Rp5 miliarDi Tabanan dilaporkan butuh sekitar Rp 10 miliar tapi yang ada hanya sekitar Rp7 miliar," katanya.
Berkaitan dengan masalah anggaran ini, KPU, Bawaslu, Departemen Dalam Negeri, dan Komisi II DPR dijadwalkan menggelar rapat internal pada Kamis (19/11) besok, untuk membahas permasalahan pada pemilu gubernur, bupati, dan wali kota."Kita menginginkan masalah ini segera dicari jalan keluarnya," katanyaPada 2010, tercatat 246 daerah yang akan melangsungkan pemungutan suara untuk memilih gubernur, bupati, atau wali kotaPemerintah dan penyelenggara pemilu telah bersepakat untuk tidak mengundur pelaksanaan pemilu tersebut menjadi 2011.(an/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahfud: KPU Lebih Banyak Menang
Redaktur : Auri Jaya