jpnn.com, CIKAMPEK - Hari kedua liburan panjang dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW, jalur tol Cikampek macet. Kemacetan terpantau dua kilometer sebelum jalan tol Jakarta-Cikampek layang. Ini lantaran volume kendaraan pribadi yang cukup tinggi.
Kemacetan ini dimanfaatkan warga sekitar yang menawarkan dagangannya. Tidak sedikit juga warga menjadikan kemacetan ini sebagai tontonan.
BACA JUGA: Momen Libur Panjang, Masyarakat Diimbau Tetap di Rumah Demi Cegah Virus Corona
Mereka berdiri di atas jembatan layang sambil menunjuk ke arah mobil yang terbagi dalam empat jalur. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak kecil juga tidak mau ketinggalan.
Begitu masuk jalan tol Jakarta-Cikampek layang, tidak tampak kemacetan. Jalanannya lancar tanpa hambatan.
BACA JUGA: Keren, Penampilan Perdana Aktor Ganteng Ini Setelah Resmi Jadi Tentara Angkatan Laut
Kesempatan ini digunakan pengendara untuk meningkatkan kecepatan mobilnya. Beberapa malah menjadikan jalur tol ini seperti arena balap padahal ada ketentuan kecepatan maksimal 80 km per jam.
"Itu mobil ya, kenceng banget kayak balapan aja. Ini kan jalur tol layangnya bahaya," kata Satrio, warga Tangerang Selatan yang melakukan perjalanan ke Surabaya, Kamis (29/10).
BACA JUGA: Libur Panjang, Dirlantas Polda Metro Imbau Masyarakat Tidak Bepergian ke Luar Kota
Satrio dan keluarganya memilih perjalanan ke Surabaya hari ini karena berpikir lalulintas tidak sepadat 28 Oktober. Jika dibandingkan sehari sebelumnya, lalulintasnya tidak terlalu padat.(esy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad