Ketahuilah, Perekaman untuk KTP Anak-anak Sudah Dimulai

Kamis, 27 Oktober 2016 – 05:46 WIB
Kepala Disdukcapil PPU Suyanto menunjukkan Kartu Identitas Anak (KIA). Foto: Kaltim Post/JPNN.com

jpnn.com - PENAJAM - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Penajam Paser Utara (PPU) mulai melakukan perekaman data untuk penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA), atau semacam KTP untuk anak-anak.

Meski belum bisa melakukan pencetakan, namun perekaman terus dilakukan. 

BACA JUGA: OMG, Tulang Belulang Remaja Perempuan Ditemukan Berserakan Dalam Hutan

Disdukcapil memakai konsep jemput bola. Yakni mendatangi sekolah-sekolah tingkat SD dan SMP di empat kecamatan untuk mendata.

Kepala Disdukcapil PPU Suyanto menyebut, telah merekam lebih 12.000 data anak melalui sekolah-sekolah. 

BACA JUGA: Duh, Puluhan Guru Honorer Dirumahkan

"Diupayakan tinggal mencetak KIA. Ini untuk mempermudah proses, hingga pendistribusian kartu," ucapnya kemarin (26/10). 

Meskipun blangko KIA telah ada, pencetakan belum dapat dilakukan karena disdukcapil terkendala anggaran tinta. 

BACA JUGA: Kecewa Paslon Bupati di Bangkep, Tulis Surat Terbuka di Facebook...

Perekaman KIA, kata dia, juga berdampak pada pendataan anak yang belum memiliki akte kelahiran. Sebab, dalam perekam KIA dibutuhkan data akte kelahiran. 

Karena itu, disdukcapil dapat mengetahui jumlah anak yang belum memiliki akte kelahiran. 

Dirinya menegaskan berupaya maksimal agar pencetakan KIA dapat dilaksanakan selambat-lambatnya pada 2017. 

"Insya Allah, jika tahun depan dapat anggaran untuk mencetak, akan langsung dilaksanakan," kata Suyanto.

Diketahui, KIA dibagi dua jenis. Yakni, KIA umur anak 0-5 tahun dan 5-17 tahun kurang satu hari.

Perbedaannya, KIA untuk anak berumur 0-5 tahun tanpa menggunakan foto. Sebaliknya dengan KIA untuk usia 5-17 tahun kurang satu hari. (*/yid/ica/k16/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menolak Diliput Media, Korban Banjir: Percuma Juga Gak Ada Perubahan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler