jpnn.com, PALU - Dua siswi SMP Alkhairat Palu, Sulteng, inisial HA dan NI, nekat loncat keluar dari Mobil Angkutan Kota (Angkot) DN 1322 YU yang ditumpanginya, Sabtu (17/2).
Karena khawatir dan ketakutan, keduanya melompat saat sopir Angkot mengalihkan kemudinya untuk mengisi bahan bakar minyak (BBM).
BACA JUGA: Pakai Video Call Rayu Siswi SMP, setelah Itu Berindehoi
Menurut salah satu korban, NI, yang masih dirawat di RS Alhairat Palu, kejadian saat itu dirinya hendak pergi kesekolah sekitar pukul 07.00 Wita dari arah Silae masuk ke jalan Kemiri.
Sopir mengarahkan mobilnya ke jalan Poebongo, ia langsung melompat ke jalan saat mobil masih dengan kecepatan yang tinggi.
BACA JUGA: Siswi SMP Dicegat Begal, Leher Dijerat Tali Tas Hingga Tewas
“Satu temanku tidak begitu parah sakitnya, kalau saya mengalami bengkak di bagian leher, dagu, dan sakit pada bagian paha kaki kanan dan tangan kanan,” ungkapnya, saat ditemui di RS Alkhairat Palu dengan menahan rasa sakit.
Saat itu di dalam angkot ada lima orang, termasuk dirinya dan satu temanya, sopir dan kernetnya berada di depan.
BACA JUGA: Duh, Siswi Cantik Ini Sudah Tiga Hari tak Pulang
“Waktu saya tanya sopirnya sempat membentak dengan nada suara tinggi, saya tambah takut di situ, makanya saya dengan temanku memilih untuk loncat,” tambahnya.
Kapolsek Palu Pabar Iptu Sudirman, membenarkan peristiwa tersebut dan telah mengamankan sopir dan karnet mobil inisial LK dan LI. “Saat ini masih dalam proses penyidikan,“ katanya.
Mendapat kabar peristiwa tersebut, puluhan Siswa SMP Alkhairat Palu mendatangi Mako Polsek Palu Barat untuk menanyakan proses hukum yang dilakukan Polisi kepada sopir dan karnet angkot.
Sekitar pukul 15.30 wita para siswa akhirnya membubarkan diri, setelah mendapatkan kabar bahwa kedua sopir dan karnet masih dalam penanganan Polsek Palbar.
Informasi yang dihimpun Radar Sulteng, pemilik mobil angkot akan bertanggung jawab dan membiayai semua biaya pengobatan di RS Alkhairat. Upaya penyelesaikan secara kekeluargaan telah ditempuh. (who)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ya Ampun, Siswi SMP Digilir 2 Buruh
Redaktur & Reporter : Soetomo