jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Pria paruh baya bernama Maslih alias Mamat kembali berulah.
Kali ini, petugas Dinas Sosial Kabupaten Kutai Kartanegara (Dinsos Kukar) jadi sasarannya.
BACA JUGA: Bawa Kabur Kargo Senilai Rp 1,1 Miliar, Sopir Ekspedisi Diringkus Polisi
Kasubag Tata Usaha Dinsos Kukar.Sukandar mengungkapkan kronologi kejadian yang berawal saat petugas hendak membawa Maslih ke RSJ.
Di tengah perjalanan, pria paruh baya itu beralasan mau buang air besar.
BACA JUGA: 4 Manfaat Rutin Minum Air Kelapa, Penyakit Kronis Ini Langsung Kabur
Namun petugas yang sadar kalau Maslih hanya beralasan memilih tidak menuruti permintaan tersebut.
"Karena tidak dituruti Maslih ini tiba-tiba memukul sopir," beber Sukandar, Senin (13/6).
BACA JUGA: Viral Foto Medina Zein di RSJ, Uya Kuya: Semoga Dia...
Beruntung tidak sampai terjadi kecelakaan, petugas Dinsos yang mengemudikan mobil tersebut segera menghentikan laju kendaraannya dan menepi di pinggir jalan.
Saat itulah Maslih mengambil kesempatan untuk melarikan diri.
"Iya benar kabur saat di sekitar Kecamatan Air Putih, Samarinda, kejadiannya Senin siang tadi," ungkap Sukandar.
Sukandar mengatakan kalau Maslih terhitung sudah melarikan diri sebanyak tiga kali dari pengawasan Dinsos.
Dia mengimbau warga segera melapor ke pihak Dinsos apabila bertemu dengan Maslih.
"Kami sudah koordinasi ke Dinsos dan Satpol PP Samarinda menemukan keberadaan Maslih," pesannya.
Bukan kali ini saja, Maslih berulah.
Bahkan akibat perbuatannya, pria itu sempat ditahan polisi.
Selain menebar teror di sejumlah masjid dan langgar di daerah Kaltim, Maslih juga sempat membawa kabur motor milik orang.
Kasat Reskrim Polres Kukar AKP Gandha Syah Hidayat membenarkan sempat menahan pria paruh baya itu beserta motor milik warga yang dibawa kabur.
AKP Gandha mengungkapkan Maslih mencuri motor milik warga yang terparkir di sebuah bengkel di Kecamatan Tenggarong Seberang pada Minggu (12/6) malam.
"Kebetulan kunci motornya masih menempel, pelaku kemudian langsung membawa kabur," bebernya.
Setelah diamankan polisi, Maslih yang dinyatakan mengalami gangguan jiawa langsung dibawa dan diserahkan ke petugas Dinsos Kukar guna penanganan lebih lanjut. (mcr14/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi