jpnn.com, LUWU UTARA - Amarah Mantan Bupati Luwu Utara Karimuddin meledak. Ia tidak terima dengan perlakuan panitia acara buka puasa yang digelar Ketua DPRD Luwu Utara.
Pria yang juga menjabat sebagai ketua DPD Partai Amanat Nasional Kabupaten Luwu Utara diundang dengan amplop bekas.
BACA JUGA: Kabar Gembira untuk Para Pensiunan PNS
''Yaa Allah. Minta maaf ka kandaku... Demi Allah atas nama lembaga saya minta maaf, tabe Humas DPRD Lutra, dan staf yang kerja urus undangan, tidak ada mi kah anggarannya untuk cetak amplop undangan? Tega sekali orang tua kita diundang pakai amplop bekas," kritik Karimuddin seperti yang dilansir Fajar Online (Jawa Pos Group), Kamis (15/6).
Menurutnya, meski sudah tidak menjabat bupati, tetapi wajib dihargai. Tidak boleh mantan bupati diundang pakai amplop bekas.
BACA JUGA: Ditilang, Ambil Uang Rp 50 Ribu Disodorkan ke Kapolres
Sekwan Lutra, Muhtar Jaya langsung meminta maaf.
"Ini akibat karena kesalahan staf, saya bertanggungjawab sepenuhnya apapun konsekuensinya dan hasil klarifikasi ke staf bahwa undangan buka bersama oleh ketua DPRD Luwu Utara penulisan nama yang diundang di bagi dua yang bertanggungjawab," kata Muhtar Jaya.
BACA JUGA: Tol Pejagan-Pemalang Difungsikan, Begini Kondisinya di Hari Pertama
Untuk ASN dan muspida dibuat oleh sekretariat DPRD dalam hal ini bagian umum dan penulisan di undangan dengan cara diketik komputer.
Sedangkan untuk tokoh masyarakat dan lainnya termasuk undangan mantan bupati Luwu Utara dalam hal ini H Arifin Junaidi dibuat oleh panitia internal pihak tuan rumah. (shd)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Curhat Warga Surabaya: Keluhkan Sekolah Berbayar
Redaktur : Tim Redaksi