jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo mendukung langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) serta perwakilan Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin dan Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, membentuk Komisi Damai untuk debat cawapres.
Komite Damai bertugas untuk mengatasi kemungkinan permasalahan yang terjadi saat debat berlangsung. "Menurut saya, apa pun yang dilakukan untuk mendamaikan semua kubu, baik-baik saja. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Bambang di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/3).
BACA JUGA: Bamsoet: DPR Saat Ini Sudah Buka-bukaan
(Baca: Matangkan Persiapan Debat, Sandiaga Dapat Masukan dari Anies dan Meutia Hatta)
Politikus Partai Golkar itu juga mengimbau pihak Jokowi, Prabowo, dan lainnya untuk tidak saling membenturkan sesama anak bangsa. "Karena yang rugi adalah kita semua," tegasnya.
BACA JUGA: Ketua DPR Desak Panglima TNI Kerahkan Pasukan Tumpas KKSB
(Bacalah: Ssttt, Kiai Ma'ruf Punya Jurus Rahasia untuk Ladeni Sandiaga)
Karena itu, Bamsoet menegaskan pimpinan dan anggota parlemen mengimbau kepada semua pihak untuk menghentikan kampanye hitam. "Karena publik tidak bodoh. Publik bisa melihat mana yang menebar hoaks, mana yang melakukan kejujuran dalam pemilu kali ini," katanya. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Bamsoet: Puteri Indonesia Harus Jadi Duta Pancasila di Dunia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ssttt, Kiai Maruf Punya Jurus Rahasia untuk Ladeni Sandiaga
Redaktur & Reporter : Boy