jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta Polri mengusut serta mengungkap pelaku pembuat dan penyebar berita hoaks adanya tujuh kontainer surat suara tercoblos di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Karena itu berpotensi mengganggu stabilitas politik, mengganggu jalannya pemilu dan meresahkan masyarakat," kata Bambang, Kamis (3/1).
BACA JUGA: Polri Segera Teliti Kicau Andi Arief soal Hoaks Surat Suara
Mantan ketua Komisi III DPR itu mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak mudah terhasut terhadap pemberitaan-pemberitaan yang belum diketahui secara pasti kebenarannya.
Dia meminta masyarakat untuk tetap kritis dan berani melaporkan kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya potensi pelanggaran pemilu.
BACA JUGA: Bareskrim Bakal Garap Andi Arief terkait Hoaks Surat Suara
Lebih lanjut Bamsoet, panggilan akrabnya, mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memastikan tidak ada kebocoran surat suara ataupun pelanggaran pemilu lainnya. "Supaya pelaksanaan pemilu berjalan jujur dan adil," tegasnya.
Legislator Partai Golkar itu mendorong semua pihak menahan diri serta tidak menyebarkan berita bohong yang akan mengganggu serta merusak jalannya pemilu. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Usut Hoaks 7 Kontainer Surat Suara, Bareskrim Gerak Cepat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baru Awal Tahun, Kubu Prabowo Sudah Ciptakan Tiga Hoaks
Redaktur & Reporter : Boy