Ketua DPR Minta Polisi Tindak Tegas Perusuh Aksi 21-22 Mei

Kamis, 23 Mei 2019 – 21:32 WIB
Ketua DPR RI Bambang Soesatyo. Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta Polri menindak tegas perusuh saat aksi demonstrasi massa 21-22 Mei 2019.

Menurut pria yang akrab disapa Bamsoet, itu para perusuh yang diamankan aparat harus ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku.

BACA JUGA: Medsos Dibatasi, Ketua DPR Minta Masyarakat Tetap Tenang

“Jangan berikan ruang bagi para perusuh yang telah merusak aksi demonstrasi yang semula berjalan dengan damai," kata Bambang, Kamis (23/5).

Menurutnya, harus diberikan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku secara transparan, agar masyarakat menyadari bahwa semua ada aturan mainnya.

BACA JUGA: Ada Korban Tewas Saat Aksi 21-22 Mei, Polri Tegaskan Polisi Tak Dibekali Peluru Tajam

Baca: Djanur Akui Rian Memang Masih Kurang Pengalaman

"Bagi yang melanggar aturan harus berhadapan dengan hukum,” tegas Bamsoet, panggilan akrab politikus Partai Golkar, itu.

BACA JUGA: Ahmad Syauqi Minta Seluruh Elemen Masyarakat Jaga Kondusivitas

Setelah aksi massa 21-22 Mei 2019 ini mereda, Bamsoet berharap tidak ada lagi massa yang turun ke jalan.

Bukan karena tidak boleh menyampaikan pendapat sebagaimana diatur dalam undang-undang, melainkan untuk mengantisipasi masuknya provokasi dari perusuh yang ingin melihat Indonesia hancur berantakan.

Pada akhirnya rakyat jugalah yang menjadi korban, baik jiwa maupun harta akibat lumpuhnya aktivitas perekonomian.

“Alhamdulillah kondisi hari ini sudah berangsur tenang dan kondusif. Mudah-mudahan ketenangan ini terus berjalan," ujarnya.

Bamsoet mengajak untuk mengakhiri konflik yang ada. Sudah saatnya kembali bergandengan tangan dan merekatkan kembali persaudaraan serta persatuan bangsa yang sempat terkoyak.

Baca: Divonis 2 Tahun Masa Percobaan, Oknum Dosen USU Penyebar Hoaks Menangis

Bamsoet menyampaikan rasa prihatin dan duka cita mendalam atas jatuhnya korban jiwa dan luka-luka pada demonstrasi massa tanggal 21-22 Mei 2019. Sejauh ini tercatat sudah ada delapan orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka, baik dari sisi demonstran maupun dari aparat TNI-Polisi yang menjaga keamanan dan ketertiban.

“Bagi para korban jiwa semoga diberikan tempat yang layak disisi Allah SWT. Bagi yang luka-luka semoga lekas pulih kembali. Mari sudahi penggunaan kekerasan dalam berdemonstrasi. Selain tidak ada gunanya, juga malah merugikan diri sendiri dan lingkungan sekitar,” katanya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tinjau Pengamanan DPR, Bamsoet Pastikan Aparat Tak Pakai Peluru Tajam


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler