Ketua Garda Bangsa Sebut Herman Seventeen Kader yang Kreatif

Minggu, 23 Desember 2018 – 17:36 WIB
Almarhum Herman Seventeen. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Fraksi PKB DPR RI H. Cucun Ahmad Syamsulrijal turut berduka atas meninggalnya salah satu kader PKB yang juga gitaris band Seventeen, Herman Sikumbang.

Almarhum Herman Seventeen diketahui menjadi salah satu korban dalam musibah tsunami yang melanda pesisir pantai Anyer, Banten, dan Lampung, Sabtu (22/12).

BACA JUGA: Jenazah Gitaris Seventeen Akhirnya Ditemukan

“Atas Nama Fraksi PKB kami turut berduka atas musibah itu, sungguh peristiwa ini musibah bagi kita semua,” ungkap H. Cucun, Minggu (23/12).

Di antara sejumlah korban, Herman Sikumbang, menjadi korban meninggal akibat tsunami yang tidak terduga itu. Menurutnya, almarhum Herman Sikumbang merupakan kader di organisasi kepemudaan Garda Bangsa yang dipimpin H. Cucun Syamsulrijal itu. Dia menjadi caleg PKB Dapil Maluku Utara.

BACA JUGA: Geram Cak Imin Dihina, Garda Bangsa Bakal Lapor Polisi

“Herman, salah satu kader terbaik Garda Bangsa. Almarhum sosok muda inspirator kreativitas di Garda Bangsa," kata H Cucun.

Rencananya, H Cucun akan menggelar doa bersama untuk almarhum Herman Seventeen dan korban tsunami Anyer lainnya.

BACA JUGA: Organisasi Sayap PKB Gelar Babak Final Musabaqoh Kitab Kuning

Dia juga meminta Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) bekerja cepat mengevakuasi korban dan menanggulangi peristiwa yang terjadi. “BNPB harus segera turun , lakukan segera prosedural penyelamatan korban,” ucapnya.

Terkait tidak adanya alat Canggih pendeteksi Dini Gempa vulkanik yang di miliki BMKG, H Cucun memberi catatan tersendiri. “Ini peringatan keras, melihat geografis kita yang punya potensi gempa vulkanik tapi tidak punya alat deteksi Dini, DPR harus memanggil BMKG kita duduk bareng apa masalahnya,” tuturnya.

“Musibah akhir tahun ini adalah ujian yang harus kita hadapi bersama . Mari kita berpikir positif bahu membahu membantu korban sekaligus mendoakan bangsa ini maslahat Dunia dan akhirat,” lanjutnya. (mg7/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler