jpnn.com, SURABAYA - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengajak umat Islam untuk tidak lagi mempersoalkan perbedaan antargolongan untuk hal yang tidak prinsip.
"Jangan lagi kita ribut soal jenggot atau tidak jenggotan, celana cingkrang atau tidak, tarawih 23 atau sebelas dan lainnya. Hormati sikap masing masing jauh lebih baik," ujarnya.
BACA JUGA: Ketua MPR: Dekatkan Pancasila Pada Generasi Millenial
Hal ini disampaikan Zulkifli Hasan saat menyampaikan pidato di hadapan 500 lebih peserta Muktamar I Perkumpulan Lembaga Dakwah dan Pendidikan Islam Indonesia (PULDAPII) di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Sabtu (8/7)
"Ketika kita pecah, di saat yang bersamaan tanah kita, tambang kita, kekayaan alam kita dikuasai oleh asing," kata Zulkifli.
BACA JUGA: Ketua MPR: Jangan Dibiarkan, Di Sana Minta Duit, Di Sini Minta Duit
Dia mengutip pernyataan alhmarhum KH Hasyim Muzadi yang mengajak umat Islam bersatu dan tidak lagi persoalkan perbedaan.
"Almarhum Kiai Hasyim Muzadi pernah sampaikan kalau beda ya jangan disama-samakan. Tapi kalau sama ya jangan dibeda-bedakan," katanya.
BACA JUGA: Ketua MPR Hadiri Halal Bihalal Lembaga Konservasi Alam Seluruh Indonesia
Kalau Umat Islam solid, kata Zulkifli Hasan, maka bisa dikonversi menjadi kekuatan ekonomi yang sangat besar. "Bayangkan kalau umat islam bersatu memperkuat ekonomi ummat mulai dari produksi, distribusi sampai konsumsi. Umat Islam bisa mandiri dan berdaulat dengan kekuatan ekonomi," tutupnya. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingatkan Mahasiswa, OSO: Di Mana Kalian Sekarang?
Redaktur : Tim Redaksi