jpnn.com, KENDARI - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan, perbedaan adalah kekayaan Indonesia.
Menurut dia, keberagaman sudah menjadi identitas yang tidak perlu diperdebatkan.
BACA JUGA: Hidayat Nur Wahid: Fitrahnya Umat Islam Menjaga NKRI
"Kesepakatan untuk bersatu dalam keberagaman sudah selesai 71 tahun lalu. Bangsa Indonesia harus move on," ujar Zulkifli saat menyampaikan orasi ilmiah di Universitas Haluoleo, Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (4/8.
Karena itu, dia menolak stigma Pancasilais atau tidak Pancasilais serta toleran maupun tidak toleran hanya karena perbedaan pandangan politik
BACA JUGA: Hidayat Nur Wahid: Umat Islam Fitrahnya Menjaga NKRI
"Karena Pancasila kita bersatu. Karena Pancasila kita gotong royong ingin sejahtera bersama. Hentikan menebar stigma atas nama Pancasila," tambahnya.
Menurut Zulkifli, rakyat Indonesia sekarang harus cepat mengejar ketertinggalan dari bangsa-bangsa lain.
BACA JUGA: Lepas Jemaah Haji, Zulkifli Hasan Titip Doa Untuk Negeri
"Inilah tugas generasi muda Universitas Haluoleo. Sulawesi Tenggara memiliki kekayaan alam yang sangat kaya. Namun, apakah kekayaan itu sudah dinikmati masyarakat sesuai dengan UUD NRI Tahun 1945 pasal 33? Apakah kesejahteraan sudah merata?" ujarnya.
Zulkifli memahami banyak anak muda yang kritis terhadap situasi bangsa dan negara akhir-akhir ini.
"Selama matahari bersinar, selama itu juga harapan tetap ada. Matahari tidak pernah ingkar janji," ujar Zulkifli. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Zulkifli Hasan: Karena Pendidikan, Anak Desa Bisa Jadi Presiden
Redaktur : Tim Redaksi