jpnn.com - BEKASI – Kehadiran Ketua DPC PDIP Perjuangan Kabupaten Bekasi Meilina Kartika Kadir dalam kegiatan Pekan Olahraga dan Pramuka (Propam) V di Madrasah Aliyah (MA) Darul Amal, Babelan, Selasa (29/3) lalu mengundang banyak kecurigaan. Pasalnya, perempuan berjilbab itu datang bersama dengan Ketua DPP Garda Muda Nasional, Hengky Kurniawan.
Momen itu seakan sinyal bahwa Meli akan menggandeng Hengky di Pilkada 2017 mendatang. Seperti diketahui, mantan artis sinetron tersebut adalah kader Partai Amanat Nasional (PAN).
BACA JUGA: Ini Dia Kuda Hitam Pilkada DKI
Disinggung soal opini tersebut, Hengky tak menjawab dengan jelas. Ia mengatakan kalau kedatangannya di acara Propam V hanya untuk membuka kegiatan olahraga. "Kita bersahabat (dengan Bu Meli) dan membangun proses komunikasi saja. Selain itu, juga kita hanya bersilaturahim dengan menyapa langsung masyarakat," ujarnya, Selasa (29/3) malam.
Namun Hengky tak menampik kalau pertemuannya dengan Meli juga membahas soal pembangunan di Kabupaten Bekasi. Bahkan menurutnya pembicaraan tersebut sudah berlangsung beberapa kali. "Jadi saat pertama kali bertemu kita bicarakan konsep membangun generasi muda, dan langsung klop. Kita coba intens karena sahabat lama. Ya jatuh hati (dengan sosok kepemimpinan Bu Meli) ada juga," ujarnya.
BACA JUGA: Jago PDIP Wajib Tes Psikologi
Soal kabar keikutsertaannya di penjaringan DPD PAN Kabupaten Bekasi, Hengky mengaku belum memikirkannya. Namun ia mengatakan kalau pengurus DPP PAN akan memanggilnya untuk membicarakan sesuatu hal. "Enggak tahu pembicaraannya apa, mudah-mudahan hasilnya positif. Toh partai juga jika kita memang mau maju harus melihat survei juga. Kalau ikut penjaringan di DPD PAN Kabupaten Bekasi belum ke arah sana saya," ungkapnya.
Di lokasi yang sama, Meli mengatakan kalau saat ini ia masih sebatas menjalin komunikasi dengan Hengky soal rencana koalisi di Pilkada 2017. Namun ia mengakui tertarik dengan sosok Hengky Kurniawan.
BACA JUGA: Yusril Saingan Terberat Ahok...Tapi Siapa yang Mau Usung?
"Memang Insya Allah jika maju bersama PDI Perjuangan bisa menang (di Pilkada 2017). Proses di partai memang belum selesai, tapi ini adalah komunikasi yang harus saya bangun dengan melakukan pendekatan kepada masyarakat secara langsung. Kebetulan saat bertemu Mas Hengky ini dia antusias terhadap pemilih pemula. Hal itu membuat saya tertarik," tuturnya. (neo/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alex Noerdin Inginkan Ketum Golkar Bukan Figur Bermasalah
Redaktur : Tim Redaksi