jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Hukum HAM dan Perundang-undangan, Trimedya Pandjaitan menepis anggapan bahwa operasi tangkap tangan (OTT) dugaan pungutan liar di Kementerian Perhubungan, yang menarik perhatian Presiden Joko Widodo sebagai pengalihan isu SARA.
Trimedya meyakini, Jokowi tidak akan mengurusi persoalan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok), yang menurut MUI telah menodai agama Islam dan menghina ulama.
BACA JUGA: Sikap MUI Sudah Jelas, Partai Sebaiknya Evaluasi Dukungan ke Ahok
"Nggak lah, Pak Jokowi kan gak ngurusin Ahok, biar kami yang ngurusin Ahok," jawab anggota Komisi III DPR itu di kompleks Parlemen Jakarta, Rabu (12/10).
Turunnya Presiden Jokowi ke lokasi OTT dugaan pungli di Kemenhub, katanya, itu menunjukkan bahwa Presiden ke-7 RI itu serius memberantas tindakan pungli.
BACA JUGA: Ini Harapan Mas Agus di HUT Mpok Sylvi
OTT terkait pungli di Kemenhub itu terjadi pada Selasa (11/10). Saat itu, Presiden Jokowi didampingi Kapolri Jenderal Tito Karnavian sampai turun langsung ke kantor Budi Karya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Prabowo: Rakyat Tidak Sebodoh Seperti Diperkirakan Berbagai Kekuatan
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Bosan Menunggu RUU Pemilu, Ngadat di Setneg?
Redaktur : Tim Redaksi