Ketum BMMB Ingatkan Pentingnya Angkat Nilai Kearifan Lokal

Minggu, 24 Desember 2023 – 00:22 WIB
Ketua Umum BMMB Salahuddin Gafar mengingatkan pentingnya mengangkat nilai-nilai kearifan lokal dalam menjalankan organisasi. Foto: BMMB.

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Badan Musyawarah Masyarakat Bima (DPP BMMB) Salahuddin Gafar mengingatkan pentingnya dewan pengurus organisasinya mengutamakan mengangkat nilai-nilai kearifan lokal dalam menjalankan roda organisasi.

Menurutnya, hal tersebut sangat penting dilakukan dengan tulus dan penuh keikhlasan.

BACA JUGA: Rakernas XIII KMHDI: Akses Pendidikan Belum Merata

"Nilai kearifan lokal Bima/Mbojo seperti Maja Labo Dahu harus tertanam dalam jiwa warga agar menuntun kita (BMMB) dalam mengemban amanah, termasuk pengurus pusat BMMB dalam menjalankan organisasi ini," ujar Salahuddin dalam pidato sambutannya pada Rapat Kerja Nasional II Dewan Pengurus Pusat BMMB yang digelar di Villa Pinus Bogor, Jumat (23/12).

Rakernas digelar dengan mengangkat tema 'Konsolidasi dan Penguatan Kinerja Organisasi DPP BMMB'.

BACA JUGA: Rekomendasi Rakernas PDIP soal Pangan, Setop Impor dan Lindungi Lahan Pertanian

Rakernas dihadiri seluruh jajaran pengurus DPP BMMB dan para tokoh masyarakat Bima yang ada di Jabodetak, organisasi pilar dan mahasiswa yang ada di Jakarta dan sekitarnya.

Dalam sambutannya Salahuddin juga berharap kearifan lokal Bima yang telah menuntun nenek moyang Bima dalam menjaga keseimbangan hidup terus tertanam dalam seluruh jiwa para pemimpin.

BACA JUGA: Sisi Ideologis Jadi Alasan PDIP Mengundang Petani dan Nelayan di Rakernas IV

Terutama para kepala daerah dalam menjalankan amanah yang diberikan oleh masyarakat Bima.

Rakernas II DPP BMMB menyoroti beberapa isu penting yang menjadi program yang akan dilakukan oleh BMMB ke depan.

Antara lain, masalah lingkungan hidup terutama kerusakan hutan, isu sosial dan hukum.

Agar program dapat terealisasi diharapkan seluruh jajaran pengurus menjalankan roda organisasi dengan penuh kesadaran.

Lebih penting BMMB sedapat mungkin bisa menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah, baik kota dan kabupaten.

Kemudian, tidak kalah penting melibatkan para tokoh masyarakat Bima baik itu tokoh agama, tokoh pemuda dan lain-lain.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Steering Committee (Ketua SC) Rusdin Ismail yang juga selaku pimpinan sidang pleno.

Rakernas DPP BMMB II berjalan lancar, seluruh peserta konsen dan sepakat membahas secara mendalam terkait program kerja organisasi, khususnya yang berkenan dengan kerusakan hutan (lingkungan hidup), kerusakan sosial karena narkoba dan miras dan masalah hukum, yaitu konflik sosial yang cenderung mendera masyarakat Bima di perantauan.

"Hampir seluruh peserta Rakernas II DPP BMMB sepakat dengan program yang diusulkan oleh bidang-bidang Dewan Pengurus Pusat BMMB khususnya yang berkenaan dengan masalah kerusakan hutan maraknya peredaran narkoba," kata Rusdin Ismail.

Sementara itu Ketua Panitia Tasrif menyampaikan kegiatan Rakernas menjadi bagian kegiatan yang merupakan agenda rutin dari organisasi masyarakat dan atau suku Bima/Mbojo.

"Kegiatan ini dihadiri unsur Dewan Pengurus Pusat lebih kurang 60 orang," ujar Tasrif.

Menurut Tasrif, kegiatan ini diderivasi dari Surat Ali Imron ayat 103, potongan ayatnya Wa'tasimu Bihablillah yang artinya bersatulah kalian dengan tali Allah, dan janganlah kalian bercerai-berai. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pidato di Hadapan Jokowi, Ganjar Ungkap Kebanggaan Menjadi Kader PDIP 


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler