jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memberi kepercayaan kepada Din Syamsudin untuk menjadi utusan khusus bidang dialog agama dan peradaban.
Keputusan itu mendapat acungan jempol dari Ketua Umum Golkar Setya Novanto. Menurutnya, Din adalah sosok cendikiawan muslim yang aktif melakukan dialog agama dan perdamaian di dunia Internasional.
BACA JUGA: Mohon Doa, Din Sempat Ragu Dipilih Jadi Utusan Khusus Jokowi
"Presiden Jokowi telah menunjuk figur yang tepat, yaitu Prof Din Syamsuddin, yang memang dikenal publik sebagai cendikiawan muslim yang selama ini aktif membangun dialog agama dan peradaban,” kata Setya Novanto dalam surat elektronik yang diterima redaksi, Senin (23/10).
Selama pernah memimpin PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin juga dikenal selalu mensosialisasikan etika global yang diajarkan agama terutama Islam.
BACA JUGA: Jokowi Tunjuk Din Syamsuddin sebagai Utusan Khusus Presiden
Terlepas dari itu, pembentukan utusan khusus presiden di bidang agama dan peradaban, kata Novanto, menunjukkan bahwa Presiden Jokowi memiliki perhatian serius terhadap agama dan peradaban.
"Partai Golkar mengucapkan selamat kepada Prof Din Syamsuddin atas amanah barunya sebagai Utusan Presiden Bidang Dialog dan Peradaban,” kata Ketua DPR RI ini.
BACA JUGA: Bangkitkan Ekonomi, Harmonisasi Kebijakan Jadi Kunci
Novanto berharap, Prof Din bisa mengkampanyekan peran Islam di Indonesia sebagai model negara yang mengajarkan sikap toleran dan moderat.
"Peran agama, terutama Islam, sangat penting dalam memberikan kontribusi nilai-nilainya dalam membangun demokrasi berkeadaban di Indonesia,” jelas dia.
Novanto berharap, Din dapat membawa misi negara bahwa agama dapat membangun peradaban dunia yang damai dan penuh dengan harmoni.
"Partai Golkar akan mendukung upaya yang dilakukan Pemerintah Jokowi dalam mewujudkan dialog agama dan peradaban. Karena pada prinsipnya setiap agama itu mengajarkan nilai-nilai kebajikan,” demikian Novanto yang juga Ketua DPR RI ini. (sam/rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dugaan Pelanggaran Etik Fadli Zon Terungkap
Redaktur & Reporter : Adil