Ketum MIPI Bahtiar: Saya Berikan Kesempatan Seluas-luasnya kepada Pj Wako Kendari

Sabtu, 19 November 2022 – 11:15 WIB
Webinar MIPI Edisi Sabtu 19 November 2022 bertema “Menguak Potensi Daerah dan Inovasi Pj. Walikota Kendari”. Foto: MIPI

jpnn.com - JAKARTA –Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI) secara rutin menggelar webinar setiap Sabtu.

Pada webinar edisi Sabtu, 19 November 2022, dihadirkan dua narasumber, yakni Pj Wali Kota Kendari Asmawa dan Wakil Sekjen I MIPI James Robert Pualillin.

BACA JUGA: Bahtiar: Silakan Jadikan Webinar MIPI Sarana Sosialisasi Potensi Daerah

Webinar bertema “Menguak Potensi Daerah dan Inovasi Pj. Walikota Kendari”.

Ketua Umum MIPI Bahtiar mengatakan, webinar kali ini memberikan kesempatan kepada Pj Wako Kendari.

BACA JUGA: Dirjen Politik & PUM Kemendagri Apresiasi Rancangan Perbawaslu Pengawasan Partisipatif

“Kami memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada Pj Wali Kota Kendari. Silakan sampaikan, bagaimana kondisi Kota Kendari saat ini, pokoknya sampaikan segala informasi tentang Kota Kendari dengan segala keindahannya,” ujar Bahtiar saat membuka webinar.

Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu mengatakan, MIPI yang merupakan wadah para akademisi ilmu pemerintahan, sangat berkepentingan dengan kondisi dan perkembangan pemerintahan di daerah.

BACA JUGA: MIPI Meluncurkan Buku Putih Pemerintahan Indonesia, Ini Komentar Sejumlah Guru Besar

Sudah tentu, informasi yang disampaikan lewat webinar ini juga bermanfaat bagi kalangan pengusaha atau calon investor yang pengin mengetahui potensi di daerah.

Pengembangan Kawasan Eks MTQ

Dalam paparannya, Pj Wako Kendari Asmawa menyampaikan banyak hal terkait sejarah Kota Kendari, jumlah penduduk, angka kemiskinan, tingkat pengangguran, dan lain-lain.

Dia menjelaskan empat isu strategis pembangunan Kota Kendari, yakni:

1. Penyediaan Infrastruktur Perkotaan, Perumahan, dan Permukiman.

2. Pembangunan Sumber Daya Manusia, Kebudayaan, dan Pariwisata.

3. Peningkatan Daya Saing ekonomi, Kualitas Lingkungan, Adaptasi Perubahan Iklim dan Pengurangan Risiko Bencana.

4. Pembinaan Ideologi, Tata Kelola Kependudukan, dan Reformasi Birokrasi.

Asmawa juga memaparkan mengenai program prioritas Kota Kendari 2023, mulai dari peningkatan infrastruktur perkotaan, bidang kesehatan, bidang Pendidikan, pengembangan ekonomi kreatif, dan masih beberapa lagi.

Asmawa mengatakan, pengembangan dan penataan kawasan eks MTQ juga masuk prioritas 2023.

“Kawasan Eks MTQ ini menjadi pusat ekonomi kreatif dan pusat kuliner. Orang yang datang ke Kendari, mau cari produk UMKM, ada di situ. Mencari kuliner apa pun, juga ada di situ,” ujar Asmawa.

Dia menjelaskan, terkait program pengembangan dan penataan kawasan Eks MTQ itu, pihaknya sudah mendapat izin dari Gubernur Sultra dan telah menjajaki kerja sama dengan banyak pihak. (sam/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler