jpnn.com - JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengutuk teror Paris, Jumat (13/11) malam waktu setempat. "PBNU turut menyampaikan duka mendalam dan mengecam keras tindakan tak beradab tersebut," kata Ketum PBNU Said Aqil Siroj, Minggu (15/11).
Dia menegaskan, tidak ada agama yang mengajarkan terorisme. Dengan kata lain, terorisme tidak memiliki landasan agama.
BACA JUGA: PBNU Kecam Aksi Teror di Paris
"Apapun motif serangan bersenjata dan peledakan bom di kota Paris tidak bisa dibenarkan. Tindakan menghilangkan nyawa orang lain secara sengaja sama artinya dengan menghancurkan bangunan kemanusiaan itu sendiri," tegasnya.
PBNU juga meminta pemerintah dan segenap elemen bangsa bersama-sama meningkatkan kewaspadaan.
BACA JUGA: Ke Turki, Jokowi Bawa Misi Perangi Terorisme
"PBNU dalam hal ini mengimbau masyarakat internasional agar tidak terburu-buru menyampaikan tuduhan kepada pihak-pihak tertentu. Menciptakan suasana kondusif lebih baik bagi proses penyelidikan daripada mengumbar saling curiga," ujar Said. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Ayah Dr Andra: Kemenkes Bohong, Lebih Bijak Kalau Bicara Mikir Dulu
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Tahu Apa PR Penting Madura Sebelum Jadi Provinsi?
Redaktur : Tim Redaksi