jpnn.com - jpnn.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengajak warga Sidoarjo berdzikir untuk menumbuhkan ketenangan dan meredam emosi batin.
"Al Quran menyebut kalau kamu ingin tenang hatimu, maka berdzikirlah. Kalau hati kita tenang, maka bangsa dan negara kita akan tenang. Maka perbanyaklah berdzikir," katanya dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo yang ditandai dengan Dzikir Bersama Jamaah Al Hidmah, di halaman Alun Alun Sidoarjo, Minggu.
BACA JUGA: Mensos Serahkan Bansos Rp 229 Miliar untuk Lamongan
Menteri asal Surabaya itu menyebut bangsa Indonesia mengalami berbagai ujian aqidah, syariah, ujian sosial ekonomi dan lain- lain.
Apabila kondisi ini tidak disikapi dengan tepat, maka bisa terjadi kehancuran dalam berbagai sendi kehidupan.
BACA JUGA: Mensos Apresiasi Kerelawanan Warga untuk Keluarga Sehat
"Seminggu lalu saya bertemu 75 WNI yang dideportasi dari Turki. Mereka dikirim ke shelter Kementerian Sosial. Mereka ingin jihad, hijrah, dan surga. Saya katakan kalau ingin mencari surga mungkin tidak harus ke Suriah. Berilah makan dan tempat singgah bagi orang yang membutuhkan. Itu adalah bentuk implementasi dari iman dan amal soleh. Lakukan terus-menerus," katanya.
Khofifah mengungkapkan kepada 20 ribuan jemaah di Sidoarjo, saat ini masih terdapat lebih dari 200 orang warga Indonesia berada di Turki yang akan dideportasi. Mereka ke sana dengan menjual seluruh harta benda, mengorbankan pekerjaan dan keluarga mereka dengan berangkat ke Suriah. Ujian ini kini tengah dialami bangsa ini.
BACA JUGA: Begini Cara Mensos Memperkuat Program BPNT
"Untuk? itu selamatkan keluarga kita. Jangan sampai mereka menjadi sasaran. Seperti deportan dari Turki yang sebagian besar adalah anak-anak," terang dia. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mensos: Program PSKBS Relevan untuk Masyarakat Madura
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad