Kiai Ma'ruf Bakal Terus Kunjungi Pesantren demi Silaturahmi

Minggu, 14 Oktober 2018 – 18:41 WIB
KH Ma'ruf Amin saat berdoa bersama para santriwati di Ponpes Al Munawwir, Krapyak, Bantul, Yogyakarta, Minggu (14/10). Foto: TKN Jokowi-Ma'ruf

jpnn.com, BANTUL - Calon Wakil Presiden (Cawapres) KH Ma'ruf Amin mengunjungi Pondok Pesantren Al Munawwir di Krapyak, Bantul, Yogyakarta, Minggu (14/10).  Di pondok legendaris itu Kiai Ma’ruf menemui sahabatnya yang juga ulama karismatik KH Attabik Ali.

Dalam kesempatan itu Kiai Ma’ruf dan Kiai Attabik melakukan pertemuan tertutup. Menurut Ma’ruf, kedatangannya juga untuk menjenguk Kiai Attabik yang sedang terbaring sakit.

BACA JUGA: Maruf Amin Panjatkan Doa demi Kesembuhan Kiai Attabik Ali

"Beliau itu menerima saya dengan sangat terharu. Beliau kawan saya dan dulu seangkatan dengan saya. Sering bertemu dalam perbincangan-perbincangan, halaqah-halaqah keagamaan dengan teman-teman yang lain," ujar Kiai Ma'ruf usai pertemuan.

Setelah itu, Kiai Ma'ruf mengunjungi Nyai Ida Zainal Abidin yang juga tinggal di di Kompleks Ponpes Al Munawwir Krapyak. Ma’ruf juga membawa serta istrinya, Wury Estu Handayani.

BACA JUGA: Jokowi Enggak Bilang Sampai Kapan BBM Premium Tidak Naik

Nyai Ida adalah istri KH Zainal Abidin Munawwir, sesepuh di Ponpes Krapyak. Kiai Ma'ruf menuturkan, Kiai Zainal semasa hidupnya sering menjadi teman diskusinya.

Sedangkan Nyai Ida juga menjadi rekan halakah Kiai Ma’ruf dalam mendiskusikan ekonomi syariah. "Terutama soal bank syariah," kata Kiai Ma'ruf.

BACA JUGA: Pak Jokowi Kelelahan

Selanjutnya, ketua Dewan Pembina Masyarakat Ekonomi Syariah menemui KH Najib Abdul Qodir di pondok yang sama. Kiai Ma’ruf dan Kiai Najib sama-sama aktif di Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU).

"Beliau ini adalah salah seorang Rais Syuriah di PBNU. Jadi saya bertemu dengan sahabat saya, kolega saya, dengan pengasuh pondok pesantren," kata ulama yang menjadi cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi) itu.

Apakah Kiai Ma’ruf tidak khawatir jika nantinya ditegur Bawaslu karena dianggap berkampanye di pondok pesantren? Pengasuh Pondok Pesantren An-Nawawi, Serang, Banten itu mengatakan, kehadirannya hanya bersilaturahmi.

"Ya tak apa-apa kalau bukan kampanye. Kalau silaturahim kan enggak apa-apa. Maka saya kan enggak pernah kampanye di pesantren. Tapi saya selalu silaturahim," ujar Kiai Ma'ruf.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra: Jokowi Pemimpin Bermutu Rendah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler