Kiai Ma'ruf Bangga Standar Halal Indonesia jadi Acuan Dunia

Sabtu, 13 April 2019 – 22:22 WIB
Jokowi - Kiai Ma'ruf Amin dalam debat terakhir, Sabtu (13/4) malam. Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin bangga karena standar halal Indonesia sudah menjadi acuan dunia.

Kiai Ma'ruf mengatakan bahwa ini menjadi stimulus bagi perkembangan produk halal yang tidak hanya di Indonesia, melainkan juga di dunia.

BACA JUGA: Kiai Maruf Ajak Pendukung Putihkan TPS

"Standar halal Indonesia sudah menjadi standar halal dunia, dan menjadi acuan untuk halal di global," kata Kiai Ma'ruf saat debat kelima Pilpres 2019 di The Sultan Hotel, Jakarta, Sabtu (13/4).

Karena itu, Kiai Ma'ruf mengatakan, pihaknya ke depan akan mengembangkan terus industri halal. Terlebih lagi, standar halal Indonesia kini sudah menjadi acuan global. "Industri halal akan kami stimulir tidak hanya luar negeri, tetapi juga dunia. Standar halal kita akan menjadi standar halal global," kata ulama yang karib disapa Abah, itu.

BACA JUGA: Gading Marten: Semangat Pak Jokowi, Optimis Indonesia Maju

Sisi lain, Abah Ma'ruf mengatakan, saat ini di Indonesia sudah mengembangkan ekonomi syariah. Menurut dia, sudah ada Komite Nasional Keuangan Syariah atau KNKS yang dipimpin oleh Presiden Jokowi.

Abah menegaskan, hal itu merupakan upaya mengembangkan perekonomian dan menjadikan Indonesia sebagai Islamic Finance Center di dunia.

BACA JUGA: FAPP Dukung Jokowi - Ma’ruf Karena Komitmen Menjaga Pancasila

Penguatan lembaga keuangan syariah juga sudah dilakukan. Menurut Abah, pelayanannya sudah dilakukan lewat financial technologi atau fintech sehingga melahirkan produk yang mudah diakses oleh masyarakat.

"Jadi, produk-produknya melahirkan produk yang lebih market friendly, dan membangun sumber daya manusianya kuat," katanya.

Sisi lain, Ma'ruf juga menegaskan bahwa ekonomi syariah Indonesia saat ini sudah cukup kuat. Hal ini, ujar dia, terbukti dengan produk sukuk Indonesia atau obligasi berbasis syariah yang menjadi terbesar di dunia.

"Produk Sukuk kita itu terbesar di dunia. Maka itu, bisa perkuat perbankan supaya bisa lebih besar," ujar Kiai Ma'ruf. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kampanye Terbuka di SUGBK, Jokowi: Kita Jangan Kufur Nikmat, Betul?


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler