KIB Disindir, Yandri Tak Terima Lantas Bilang Begini

Jumat, 24 Februari 2023 – 21:03 WIB
Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto tak terima KIB disindir karena belum juga mengumumkan kandidat presiden. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) mendapat sindiran karena hingga saat ini belum juga mengumumkan kandidat presiden yang akan mereka usung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto tentu saja tidak terima dengan sindiran tersebut.

BACA JUGA: Rakernas KSPSI Bakal Bahas Kandidat Presiden Yang Diinginkan Kaum Buruh

Dia lantas mengingatkan agar pihak yang menyindir untuk mengurus urusan masing-masing.

"Tidak usah kasihan, untuk apa mengasihani orang lain, urus masing-masing dan semua punya strategi," ujar Yandri saat dihubungi di Jakarta, Jumat (24/2).

BACA JUGA: Disindir Demokrat soal Capres, Partai KIB Kompak Merespons Begini

Menurut dia status koalisi saat ini belum ada yang pasti, karena belum ada koalisi yang didaftarkan ke komisi pemilihan umum (KPU).

"Belum ada hitam di atas putih."

BACA JUGA: Golkar DKI Minta KIB Deklarasikan Airlangga sebagai Capres

"Menurut saya masih biasa saja, masih bunga-bunga demokrasi saja sekarang, masih ingar bingar, belum tahu ujungnya, siapa sama siapa, jadi tidak usah kasihan-kasihan,” katanya menegaskan.

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) merupakan gabungan tiga partai politik yakni Golkar, PAN dan PPP.

Wakil Ketua MPR itu mengimbau semua partai politik agar menahan diri dan menjaga suasana adem dan damai jelang Pemilu 2024.

Dia mengajak semua pihak dapat menciptakan situasi kondusif dan demokrasi riang gembira.

Sebelumnya, Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon menyindir koalisi di luar koalisi perubahan yang belum mengumumkan nama calon presiden hingga saat ini.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono mengatakan KIB tidak akan terburu-buru dalam mengumumkan nama kandidat presiden yang akan diusung.

Menurutnya, meski Golkar sudah memiliki nama Airlangga sebagai kandidat presiden, tetapi koalisi akan mengumumkan di waktu yang tepat.

“Pada pilpres 2014, Presiden Jokowi baru menyatakan maju hanya selang beberapa hari sebelum mendaftarkan. Jadi, semua akan indah pada waktunya,” katanya.

Anggota Komisi I DPR RI itu mengatakan masih banyak waktu yang dimiliki oleh semua kandidat untuk melakukan sosialisasi.

“Masih banyak waktu untuk melakukan sosialisasi menuju kemenangan,” kata Dave.(Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wasekjen NasDem Balas Sentilan Sekjen PDIP Soal Kandidat Presiden


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler