jpnn.com, BALIKPAPAN - Biduk rumah tangga Donal dan Desi (keduanya nama samaran) terancam karam.
Pasalnya, Desi (42) sudah tidak tahan dengan sikap suaminya yang baru berusia 22 tahun itu.
BACA JUGA: Terbongkar! Dari Luar Panti Pijat, Di Dalam Tempat Maksiat
Selama ini, Donal memang masih terlihat bersikap layaknya anak muda.
Dandanannya trendi. Saat nongkrong, dia selalu mengenakan kaus berpadukan jeans bermerek.
BACA JUGA: Jual Klepon Demi Beli LKS, 2 Siswa SD Ini Ditangkap Satpol PP
Kulitnya disemprot dengan parfum. Awalnya, Desi menganggap hobi Donal nongkrong dengan teman-temannya merupakan hal yang wajar.
Namun, lama-kelamaan dia curiga. Sebab, Donal jadi lebih trendi saat ngumpul.
BACA JUGA: Duh Gusti, Ayah Mengidap HIV Tega Gituin Anak Tiri
Desi pun jadi lebih kerap menanyakan ke mana suaminya akan pergi. Dengan siapa? Akan berbuat apa?
Desi sering berang karena berondong yang dinikahi setelah berkenalan selama empat bulan itu tidak pernah mengajaknya pergi jalan-jalan.
Donal selalu menolak ketika Desi meminta diajak jalan-jalan.
Desi sempat berpikir Donal malu mengajaknya pergi berduaan.
Perempuan berkulit sawo matang itu juga pernah mencoba melihat isi handphone milik suaminya.
Namun, usahanya tak berhasil karena handphone Donal selalu diberi password.
Emosi Desi akhirnya memuncak. Dia mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Agama (PA) Balikpapan.
“Ngakunya si suami pergi ke kafe. Namun, istri tidak percaya. Dia juga tidak pernah diizinkan menyentuh HP milik suaminya. Dari situ mulai cemburu dan sering ribut,” ujar Ketua Majelis Hakim Pengadilan Agama (PA) Balikpapan Amir Husin.
Masalah di rumah tangga Donal dan Desi makin bertambah. Sebab, Donal tak memiliki pekerjaan tetap.
Selama ini, Donal bergantung pada Desi. Pakaian maupun kendaraan milik Donal merupakan hasil jerih payah Desi.
Setiap akan nongkrong, Donal sering meminta uang saku kepada Desi.
Dalam sepekan, Desi selalu menjatah Donal sebesar Rp 500 ribu. Uang itu selalu ludes.
Desi bukannya tak pernah murka terhadap suami berondongnya tersebut.
Namun, Donal selalu berhasil membuat Desi luluh dengan kata-kata manisnya.
Selain itu, Donal bisa membuat Desi luluh dengan cara mengajak istrinya tersebut berhubungan badan.
Sebelum menikah dengan Donal, Desi memang dikenal sebagai perempuan mapan.
Dia bekerja di sektor swasta. Dari pekerjaannya itu, dia bisa membiayai kebutuhan hidup sehari-hari.
“Soal nafkah batin, si istri merasa cukup saja. Tetapi, kan, tidak hanya itu. Dalam rumah tangga, kan, suami berperan sebagai fondasi. Jadi, biar tidak timpang sewajarnya saling meringankan. Jangan selalu bergantung pada istri,” tutur Amir.
Saat ini, hati Desi sudah beku. Dia tak mau lagi hidup bersama Donal.
“Desi bilang kapok menikah dengan berondong,” kata Amir. (lil/far/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kabar Bagus untuk Guru, Tunjangan Cair Agustus
Redaktur & Reporter : Ragil