Kisah Istri yang Lebih Cinta Anak Angkat Ketimbang Kandung

Jumat, 01 April 2016 – 21:22 WIB
Ilustrasi. FOTO: Radar Surabaya

jpnn.com - MENDAPATKAN amanat menjaga Mira, 26, membuat Karin, 47 sangat mencintai keponakannya itu. Bahkan kini dia mengangkatnya sebagai anak. Sayangnya, kecintannya pada Mira membuat semua keluarganya protes bertubi-tubi. Sampai-sampai sang suami sebut saja Donjuan, 47 berani menggugat cerai Karin di Pengadilan Agama Klas 1A Surabaya, Februari lalu. 

Protes keras datang dari Donjuan dan kedua anak kandungnya. Saking marahnya, Donjuan meminta Karin mengusir Mira dari rumahnya. Tak hanya itu, Mira harus dihapus dari ahli warisnya. 

BACA JUGA: Cerdas! Kembangkan Wisata, Banyuwangi Incar Penggemar BMX

Ya, keluarga Karin yang kaya raya dan memiliki harta melimpah. Dalam ahli waris tersebut, Karin sempat membagi adil warisannya kepada ketiga anaknya, Mira dan kedua anak kandungnya. 

Namun, sebelum itu terjadi, Donjuan protes keras. Donjuan dan kedua anaknya mengancam bakal meninggalkan Karin sendirian. 

BACA JUGA: Penasaran! Peselancar Amerika-Eropa Jajal Sensasi Bono

“Saya serba repot. Suami dan anak kandung saya belum bisa menerima Mira. Padahal, Mira itu keponakan saya sendiri. Anak dari adik saya,” kata Karin di sela-sela proses mediasinya. kemarin (31/3). 

Selain sudah diberi amanat untuk menjaga Mira sebelum adik kandungnya meninggal terkena kanker payudara, Karin menilai warisan tersebut memang hak dari Mira. 

BACA JUGA: Tentara dan Militer dari 35 Negara Bakal Hebohkan Sumbar

Karena sebenarnya hak waris berupa sawah dan tambak di Gresik tersebut yang kini atas namanya itu sebagiannya merupakan hak adiknya. 

Namun, karena adiknya meninggal dulu dan dalam surat warisnya sang adik menyerahkan seluruh hartanya ke Karin, maka sudah selayaknya ia menyerahkan kembali harta waris ibunya ke Mira. 

Sayangnya, Donjuan dan kedua anaknya protes dan tidak terima dengan keputusan Karin. Donjuan menilai bila Karin sudah tidak punya tanggung jawab untuk memberi hak waris kepada Mira. “Mikirnya suami, Mira dari kecil sudah dikasih sayang dan dibiayai sekolah sampai kuliah. Jadi kalau dihitung-hitung warisan kepada ibunya sudah habis buat biaya itu,” jelas warga Tandes tersebut. 

Berontak pun muncul dari kedua anaknya. Kedua anak Karin juga membuat surat pernyataan tidak mau bertemu ibunya bila masih memberikan harta warisan kepada Mira. “Saya itu sudah ajarkan anak-anak saya sikap adil dan tidak serakah. Tapi, masalah gini kok sampai anak-anak durhaka sama saya,” jelas wanita yang bekerja sebagai PNS tersebut. 

Meski mendapatkan talak dari Donjuan, Karin bersikukuh tak akan mengambil hak Mira. Apalagi, Karin mengaku sangat mencintai Mira. “Mira baik dan tidak pernah membantah. Anak-anak saya kandung malah sering nyusain. Nilainya jelek dan selalu buat ulah,” jelasnya. 

Sementara Donjuan tampaknya sudah geram dengan sikap Karin yang tidak mau mengalah. Donjuan merasa selama ini Karin terlalu menyayangi dan memperhatikan Mira. “Itu pilihan istri. Lihat saja nanti kalau tua siapa yang akan merawat dia. Paling Mira ikut suami dan menelantarkan dia sendirian,” pungkas Donjuan dengan wajah sinis. (umi hanny/no)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Rampungkan Pembangunan Pelabuhan Wasior


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler