jpnn.com, SAMPIT - jpnn.com -Kisah hidup MAG (32) benar-benar memilukan.
Wanita asal Muara Teweh, Kalimantan Tengah itu menjadi pekerja seks komersial (PSK) karena dijual sang suami.
BACA JUGA: Bejat! Usai Cabuli, Pacar Dijual ke Lokalisasi
Wanita yang telah lima kali menikah dan memiliki dua orang anak ini mengaku dijual sang suami empat tahun silam.
Saat kali pertama menjadi PSK, MAG mendapat bayaran Rp 700 ribu.
BACA JUGA: Djarot Khawatir Kalijodo Jadi Sarang PSK Lagi
Dia dipaksa melayani seorang pria hidung belang yang bekerja di pertambangan. Mirisnya, pekerjaan MAG itu diketahui keluarganya, kecuali dua anaknya.
Dia mulai bekerja sekitar pukul 19:00 WIB sampai pukul 02:00 WIB.
BACA JUGA: Sehari Setelah Kebakaran, PSK Beroperasi Lagi
Namun, terkadang dia bisa sampai pagi bila melayani tamu.
”Semua tahu (profesi saya). Bapak dan ibu pun tahu. Hanya anak saja tidak. Untuk berhenti, rencana itu ada, apabila hamil dan memiliki penghidupan lebih layak dari sekarang,” kata MAG, Jumat (10/3).
MAG mengaku shock dan menangis saat kali pertama melayani tamu.
Saat itu, dia dibujuk dan dipaksa sang suami.
”Suami saya yang pertama bohong. Ternyata dipaksa layani orang hingga akhirnya terjun di dunia hitam ini. Dijual oleh suami tiga tahun lalu saat berada di Muara Teweh,” ucap MAG.
Menurut MAG, uang hasil dari pekerjannya digunakan untuk membeli kosmetik, sembako, dan memenuhi kebutuhan hidup.
”Saya dapat pembayaran paling mahal satu juta, kalau di Muara Teweh bisa dibawa ke hotel. Kalau seharian bisa di-booking Rp 800 – Rp 1,5 juta. Pernah saya dibawa keluar, tetapi hanya di dalam kota,” katanya.
Meski awalnya hatinya berontak, namun MAG mengaku akhirnya berdamai dengan keadannya.
Dia pasrah dan menjalani pekerjaan itu. Sekarang, dia menikmati bisnis itu karena gampang mendapatkan uang. (daq/ign)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah PSK Anyar Hendak Melayani Tamu Pertama
Redaktur & Reporter : Ragil