jpnn.com, SIBOLGA - Kapal Motor (KM) Formosa 12 yang dilaporkan hilang kontrak di Perairan Pulau Pini, Kepulauan Batu, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, Selasa (5/3) lalu, akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan.
Sebanyak 19 anak buah kapal(ABK) telah berhasil dievakuasi KN SAR Yudhistira dari Pulau Tello dan tiba di Dermaga PPN Sibola, Kamis (7/3/2019) siang.
BACA JUGA: Kapal Pencari Teripang Terbakar, Dua ABK Terluka, Dua Lagi Hilang
Dilansir dari akun resmi SAR Nasional (@sar_nasional), seluruh korban selamat telah dikembalikan kepada pemilik KM Formosa 12 dan keluarga korban.
Koordinator Pos SAR Nias, Tonggor Gultom, mengatakan, pencarian dilakukan secara maksimal dengan dibantu beberapa unsur Potensi SAR dan masyarat. Metode pencarian dilakukan dengan cara menyisir titik terakhir posisi kapal.
BACA JUGA: Duel, Pemuda Ini Selamat Usai Dihujani Tikaman
“KM Yudistira sandar di Pelabuhan Sibolga pada pukul 13.25 WIB,” kata Koordinator Pos SAR Nias, Tonggor Gultom, Kamis (7/3/2019).
Tonggor menambahkan begitu kapal sandar, pihaknya langsung melakukan serah terima para ABK kepada pihak keluarga.
BACA JUGA: Penumpang Kapal Coba Bunuh Diri dengan Terjun ke Laut
“Dengan telah berhasilnya para korban ditemukan dengan selamat, kami usulkan agar operasi SAR ditutup. Unsur dan potensi SAR yang terlibat telah dikembalikan ke satuan masing-masing dengan ucapan terima kasih atas dukungan dan kerjasamanya,” pungkasnya.
Sebelumnya kecelakaan KM FORMOSA 12 yaitu kepala pencari ikan dengan rute dari Sibolga berlayar menuju Pulau Lambak pada Sabtu (2/3/2019) sekira pukul 06.00 WIB. Kejadian bermula ketika KM FORMOSA 12 berlayar dari Sibolga ke Pulau Lambak, cuaca pada saat itu hujan disertai angin kencang.
Salah seorang awak KM Metal 11 yang melihat pada saat kejadian menuturkan, KM FORMOSA 12 mengalami kebocoran kapal dan hampir tenggelam sehingga membutuhkan bantuan SAR. (nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Intensifkan Pencarian Kapal MT Namse Bangdzhod
Redaktur & Reporter : Budi