jpnn.com, SURABAYA - Pandemi virus Corona (covid-19) bukan halangan bagi DBL Indonesia sebagai perusahaan kreatif yang berfokus pada pengembangan anak muda tanah air terus berkreasi.
Kali ini DBL menggandeng Komik MJP Studio guna meluncurkan cerita bergambar bertema basket pertama di Indonesia.
BACA JUGA: Nicolas Cage: Cerita dari Komik Sudah Berakhir
Komik hasil kolaborasi itu diberi titel Sangsaka Lima. Ceritanya tentang lima pelajar dari latar belakang dan masalah berbeda yang sama-sama bersekolah di SMA Merah Putih.
Namun, kelima pelajar itu dipersatukan oleh basket. Para student athlete itu jatuh bangun dalam menghadapi berbagai tantangan khas pelajar SMA.
BACA JUGA: Para Pencinta Basket Perlu Mengetahui Hal Ini
Namun, mereka gigih berlatih basket dengan segala keterbatasan demi membela Sangsaka sebagai tim basket SMA Merah Putih.
“Komik ini lucu dan menghibur. Membacanya membuat kami membayangkan seperti menonton film basket, yang berhasil membuat kita semangat latihan,” kata Wakil Direktur DBl Indonesia Donny Rahardian, Selasa (2/2).
BACA JUGA: Gelorakan Spirit Bung Karno Lewat Komik Karya Putra Bu Mega
Nantinya, Sangsaka Lima akan muncul di aplikasi DBL Play secara eksklusif namun gratis. Peluncuran Sangsaka Lima episode pertama akan dilaksanakan pada 6 April 2021.
Pengunjung cukup mengunduh aplikasi DBL Play dan masuk ke bagian Komik Manga Strikes untuk bisa membaca setiap update terkait Sangsaka Lima.
Dony menambahkan, cerita Sangsaka Lima merangkum perjuangan anak-anak muda untuk bisa menggapai mimpi. Sangsaka mengisahkan perjuangan anak-anak muda itu melewati batasan disepelekan dan tantangan-tantangan di sekolah.
“Kami memahami masa pandemi membuat banyak mimpi anak muda Indonesia harus terparkir dulu. Kami berharap, dari membaca komik ini, semangat mereka untuk mencapai mimpinya bisa kembali membara,” lanjutnya.
Sangsaka Lima merupakan karya dari Komik MJP Studio yang digawangi Juan Vito Marbun dan Mochammad Fadli Adi Abiyasa. Vito mengaku sudah lama menginginkan bisa menghadirkan manga bertema basket.
"Sebab, saya dan Fadli sama-sama penggila basket sehingga kami bisa menjiwai dalam menciptakan karakter, cerita, gambar, sampai ke detail gerakan dan pertandingan,” ujar Vito.(GenPI/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Antoni