jpnn.com, YAPEN - Sebuah tabung gas bekas yang digunakan sebagai lonceng meledak di Gereja Imanuel Serui, Kepulauan Yapen, Papua.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (12/11) pukul 04.30 WIT.
BACA JUGA: Stok Minyak Goreng Jelang Hari Raya Idulfitri di Papua Aman
Akibatnya, korban Benget Manurung (59) yang membunyikan lonceng mengalami luka serius.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatalan insiden bermula saat korban membunyikan lonceng sebanyak tiga kali.
BACA JUGA: Ledakan Besar di Gereja Immanuel, Benget Manurung Terlempar, Jari Putus
Tiba-tiba lonceng itu meledak.
"Korban terlempar ke got” kata Kamal dalam siaran persnya, Rabu (13/4).
BACA JUGA: Kronologis Kecelakaan Rombongan Jenderal Dudung, Mobil Oleng, Penumpang Terlempar
Mendengar ledakan itu, piket fungsi Polres Kepulauan Yapen langsung menuju ke lokasi.
“Saat anggota tiba di lokasi melihat korban berada di dalam selokan," ujar Kamal.
Adapun korban mengalami luka di bagian kepala dan tangan.
Kini, korban dirawat di Rumah Sakit Unit Daerah (RSUD) Yapen, Papua.
BACA JUGA: Rumah Penimbunan Solar Bersubsidi Digerebek Polisi, Ya Ampun, Pelaku Tak Disangka
"Kasus tersebut dalam penanganan Satuan Reskrim Polres Kepulauan Yapen," pungkas Kamal.(cr3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tentang Goliat Tabuni, Aktor Kelahiran KKB Kejam di Papua
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama