jpnn.com, JAKARTA - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melakukan kunjungan kerja (kunker) spesifik ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Polda Metro Jaya, serta Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta.
Anggota Komisi III DPR Aboe Bakar Al Habsy mengatakan, pada kunjungan ini komisi membahas pengelolaan lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) dengan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta.
BACA JUGA: Bersihkan Asian Games dari Teror, Komisi III Sambangi Polda
“Sebab, tujuh dari sembilan unit yang mereka miliki sudah kelebihan kapasitas,” kata Aboe, Senin (9/7).
Secara khusus, Aboe juga mengaku ingin mendapatkan penjelasan mengenai status Rutan Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
BACA JUGA: Dulu Mundur di Zaman Ahok, Sekarang Dilantik Anies Lagi
Sebab, ujar Aboe, selama ini masih simpang siur siapa yang harus bertanggung jawab di sana. Selain itu, juga perlu dilakukan klarifikasi, kenapa kemarin bisa banyak narapidana terorisme yang berkumpul di sana.
“Ini di bawah kendali siapa?” tanya Aboe.
BACA JUGA: Sah, Anies Lantik Penentang Ahok Jadi Wali Kota
Persoalan yang tak kalah penting adalah soal dugaan beredarnya video perayaan ulang tahun terpidana penistaan agama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua. Aboe ingin mendapatkan jawaban pasti, apakah benar ada perayaan ultah tersebut.
“Belum lagi kemarin beredar video perayaan ultah BTP (Basuki Tjahaja Purnama-red) yang ke 52 yang diklaim sedang berlangsung di Rutan Mako Brimob, apa ini benar? Tentunya itu perlu dijelaskan oleh Kadiv Pas (Kepala Divisi Pemasyarakatan) Kemenkumham DKI Jakarta,” papar wakil ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harapan Habib Aboe di Ultah ke-72 Polri
Redaktur & Reporter : Boy