Komisi I DPR RI: Digitalisasi Penentu Arah Kemajuan Bangsa

Selasa, 14 Februari 2023 – 19:53 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Slamet Ariyadi mengingatkan semua pihak akan pentingnya meningkatkan pemahaman digital di tengah cepatnya arus perkembangan digitalisasi. Foto: Dok seminar hybrid Ngobrol Bareng Legislator dengan tema Etika Dunia Internet: Jarimu Harimaumu

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Slamet Ariyadi mengingatkan semua pihak akan pentingnya meningkatkan pemahaman digital di tengah cepatnya arus perkembangan digitalisasi.

Pemahaman digital ini harus dikuasai baik mengenai penggunaan dan etika.

BACA JUGA: Perkembangan Digitalisasi Makin Pesat, Persaingan di Sektor Keuangan Berubah

Hal itu diungkapkan Slamet dalam seminar hybrid Ngobrol Bareng Legislator dengan tema “Etika Dunia Internet: Jarimu Harimaumu” yang diselenggarakan Ditjen Aptika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerja sama dengan DPRI RI, Selasa, (14/2).

“Pada hari ini prinsipnya kami ingin mengenalkan dan menggerakkan adanya gerakan digitalisasi, harapan besar bagi kami hari ini selain berbicara mengenai digital, juga sebagai tempat mencurahkan aspirasi-aspirasi masyarakat," kata Slamet dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

BACA JUGA: IWAPI Dorong Pengusaha Perempuan Indonesia Melek Digitalisasi Ekonomi

Menurut Slamet, ranah media digital hari ini sudah berkaitan erat dengan wilayah nyata masyarakat, di mana kontrol sosial mengenai suatu kejadian di media digital dapat menuai dampak negatif jika tidak dilakukan dengan hati-hati.

“Digitalisasi merupakan penentu untuk menentukan arah kemajuan bangsa ke depan, sebab itu kita harus betul-betul mengikuti perkembangan zaman dengan memanfaatkan digital dengan baik dan gunakanlah etika," ucap Slamet.

Pegiat Digital dan Aktivis Perempuan Aan Nurul Qomariyah mengatakan penggunaan media digital tergantung dari individu masing-masing.

Jika digunakan secara positif maka seseorang akan mendapatkan hal-hal yang baik.

Namun, jika secara negatif dan tidak memakai etika maka suatu hari dampak negatif akan menghampiri.

“Jarimu adalah harimaumu, gunakan jari kita pada hal-hal yang positif seperti berbagi dan menciptakan informasi yang baik dan valid, bersama-sama berkolaborasi perangi hoaks, terus belajar digital serta jangan mudah terpancing," tambahnya.

Direktur Program Pascasarjana IAIN Madura Atidullah mengatakan etika adalah hal penting yang perlu dilakukan oleh setiap orang.

“Apapun kita, siapa pun kita, sebagai apapun kita, ketika kita didalam menyampaikan informasi baik didalam melalui digital maupun kehidupan nyata etika merupakan hal yang penting untuk kita laksanakan," pungkas Atidullah. (mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler