jpnn.com, JAKARTA - Komisi III DPR mengunjungi Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Selasa (7/7).
Kunjungan ini dilakukan setelah Komisi III DPR RI menggelar rapat dengar pendapat (RDP) secara tertutup dengan pimpinan dan Dewan Pengawas KPK.
BACA JUGA: Cerita di Balik Penemuan Kalung Antivirus Corona
"Kami tadi turut ke rumah tahanan, perlu diingat kami tidak bertemu dengan tahanan, tidak bertemu dengan tahanan. Tidak ada kepentingan bertemu dengan tahanan KPK," ujar Ketua Komisi III DPR Herman Hery.
Herman menegaskan pihaknya hanya melihat standar operasional prosedur di rumah tahanan KPK. Baik bagi pengunjung maupun tahanan.
BACA JUGA: Kalung Antivirus Corona Jadi Ejekan, Fahri Hamzah Bela Kementan
"Kami dapat penjelasan dari ketua KPK bagaimana prosedur di era pandemi ini, kunjungan dilakukan secara virtual. Kami diberikan contoh di dalam tadi. Kami juga melihat ruang tahanan itu seperti apa," kata dia.
Politikus PDI Perjuangan ini melihat protokol kesehatan Covid-19 sudah diterapkan dengan baik. "Tadi sudah lihat tadi di dalamnya. Dan tidak bertemu dengan satu orang pun tahanan, karena itu etika," jelasnya.
BACA JUGA: Mentan Syahrul Minta DPR Mendukung Kalung Antivirus Corona
Herman juga menegaskan, kedatangan Komisi III DPR ke KPK hanya melihat kondisi gedung lembaga antikorupsi itu serta penguatan-penguatan yang dibutuhkan. Dia menganggap gedung KPK masih baru dan banyak anggota Komisi III yang baru untuk perlu mengunjungi lembaga antirasuah itu.
"Hanya lewat-lewat di depan saja, bentuk selnya seperti apa? Sehingga kami merasa perlu untuk dalam bentuk pengawasan mengajak anggota Komisi III melihat fasilitas yang ada di KPK, kenapa? Karena fasilitas itu, anggarannya juga kami yang menyetujui. Dalam fungsi itu, kami juga ingin lihat hasilnya seperti apa," pungkas dia. (tan/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga