jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Mulyadi memberikan apresiasi atas pencapaian pembangunan rehabilitasi Pusat Antar Universitas (PAU) Institut Teknologi Bandung (ITB) yang berprogres cukup baik.
Mulyadi mengatakan bahwa komisi V DPR terus mendukung dan mengingatkan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan pihak Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk bersama-sama memastikan pembangunan rehabilitasi Pusat Antar Universitas (PAU) ITB berjalan dan selesai tepat waktu, fungsi, dan anggaran.
BACA JUGA: BURT DPR RI Cek Pelayanan Joumpa Airport VIP Service di Bandara El Tari Kupang
“Saya kira progres pembangunan rehabilitasi PAU atau riset ini sudah sangat bagus," kata Mulyadi dalam Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR di PAU ITB, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (9/9).
Dia mengingatkan kepada Dirjen Cipta Karya KemenPUPR dan ITB untuk sama-sama memastikan ini bisa tepat waktu, fungsi, dan anggaran.
BACA JUGA: Dedi Mulyadi Minta Pemerintah Terus Melobi Jepang demi Pasar Ekspor
"Kenapa tepat anggaran? Karena sehubungan dengan adanya indikasi kenaikan harga material bangunan, jangan sampai menjadi kendala di masa yang akan datang,” jelasnya.
Politikus dari Fraksi Partai Gerindra itu juga menyoroti proses perencanaan pembangunan rehabilitasi gedung PAU ITB.
BACA JUGA: Juju Ungkap Cerita Edy Mulyadi di Rutan Bareskrim, Ini Terkait Habib Rizieq
Mulyadi menyampaikan, ketimbang melakukan pembangunan gedung baru, apabila rehabilitasi gedung PAU ITB itu bisa dibuat dengan fungsi yang makin baik dan maksimal.
“Kami di Komisi V DPR tetap memberikan dukungan dalam konteks kebijakan maupun anggaran, supaya gedung ini betul-betul bermanfaat,” ungkap Mulyadi.
Mulyadi mengingatkan kepada pihak ITB agar ke depannya nanti bisa memberikan kontribusi yang maksimal terhadap negara.
Misalnya, dalam pengembangan produk riset yang bisa bermanfaat bagi pembenahan, perbaikan, bahkan pengembangan untuk meningkatkan kehidupan masyarakat.
“Kami, kan, bermitra dengan kementerian teknis, tentunya hal-hal yang bersifat fisik menjadi bagian dari tugas Komisi V DPR untuk mengawasi, apalagi kalau misalnya pembangunan fisik ini didedikasikan di lembaga-lembaga pendidikan, termasuk di ITB yang kami banggakan bersama. Supaya daya dukung pemerintah terhadap peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ini makin maksimal,” papar dia.
Komisi V DPR, lanjut Mulyadi, memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa produ anggaran dan kebijakan yang dicanangkan oleh Kementeria PUPR betul-betul tepat sasaran.
“Kehadiran kami di Bandung ini ingin memastikan bahwa jadwal pembangunan gedung PAU ITB sesuai dengan apa yang kami harapkan,” tutup Mulyadi. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 3 Periode Sebagai Anggota DPR, Mulyadi Dipercaya Bisa Pimpin Sumbar
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian