Komjen Boy Rafli: Radikalisme dan Terorisme Musuh Bersama

Minggu, 02 Oktober 2022 – 14:51 WIB
Kepala BNPT Komjen Pol. Boy Rafli Amar. (ANTARA/HO-Humas BNPT).

jpnn.com - JAKARTA — Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar mengatakan bahwa radikalisme dan terorisme merupakan musuh bersama. 

“Semua pihak harus bekerja sama dalam menghadapi ancamannya," kata Komjen Boy Rafli Amar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (2/10). 

BACA JUGA: Komjen Boy Rafli Raih Penghargaan Tokoh Penanggulangan Radikalisme dan Terorisme

Jenderal bintang tiga Polri ini mengatakan kerja sama pentahelix atau multipihak memperkuat upaya pencegahan penyebaran terorisme dan radikalisme di tanah air.

Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 itu mengatakan kerja sama pentahelix pencegahan terorisme mengedepankan penguatan nilai-nilai pancasila, wawasan kebangsaan, budaya nusantara, moderasi beragama, dan kesejahteraan.

BACA JUGA: Komjen Boy Ungkap Cara Kelompok Teroris Memunculkan Sel-Sel Baru

"Kerja sama yang dibangun dengan nota kesepahaman akan memperkuat usaha penyebaran vaksin pencegahan radikalisme terorisme," ungkap Komjen Boy. 

Menurut dia, BNPT terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. 

BACA JUGA: BNPT Gandeng FKDM DKI Jakarta Untuk Cegah Penyebaran Radikalisme

Kerja sama terbaru, BNPT menandatangani nota kesepahaman dengan Rumah Komunikasi Lintas Agama (RKLA).

"Penandatanganan nota kesepahaman dalam rangka pencegahan intoleransi, radikalisme, dan terorisme," tambahnya.

Melalui nota kesepahaman tersebut, katanya, BNPT terus melanjutkan kerja sama dengan berbagai komunitas, kelompok masyarakat, dan masyarakat pada umumnya. "BNPT selalu terbuka kerja sama dengan berbagai pihak," kata Komjen Boy Rafli Amar. 

Dewan Pengurus Pusat (DPP) RKLA Bunda Indah mengatakan RKLA bersama BNPT siap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari ancaman radikalisme dan terorisme. "Kami siap bekerja sama dengan BNPT. NKRI harga mati," ujar Indah. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: Khusus kepada Kapolri, Saya Minta Menginvestigasi dan Mengusut Tuntas Kasus Ini


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler