Komnas HAM Menyoroti 2 Ponsel Brigadir J Yang Masih Misteri

Selasa, 23 Agustus 2022 – 06:17 WIB
Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM RI M.Choirul Anam. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Komisioner Komnas HAM Choirul Anam menyebut ponsel milik Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J masih dinyatakan menghilang setelah anggota Brimob itu tewas pada Jumat (8/7) kemarin.

Anam mengatakan itu saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/8).

BACA JUGA: Teri Berkali-kali Menyebut Nama AKBP Jerry Siagian dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J

"Kalau ponsel Yoshua itu, sampai sekarang belum ketemu," ucap dia dalam rapat dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (22/8).

Anam mengatakan Komnas HAM memang mendapati keluarga mendiang Yoshua mengaku pernah menerima ponsel dari kepolisian.

BACA JUGA: Dalam Rapat DPR, Komnas HAM Hentikan Investigasi Kasus Pembunuhan Brigadir J

Komnas HAM lantas mencoba memeriksa ponsel tersebut, tetapi lembaga itu merasa gawai yang dimaksud bukan milik Yoshua.

"Ponsel Yoshua tidak model begini. Yoshua ada Samsung dan ada ponsel China. Ini modelnya enggak seperti ini," ujar Anam.

BACA JUGA: Desmond Sentil Kompolnas soal Kasus Brigadir J & KM 50, Mimik Mahfud MD Berubah

Dia mengatakan keberadaan ponsel Yoshua yang asli sebenarnya penting dalam mengungkap kasus tewasnya korban.

Terlebih, tempat kejadian perkara tewasnya Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo banyak yang rusak.

"Hingga sekarang ponsel tidak jelas keberadaannya, padahal TKP sudah rusak," tutur dia. (ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Diserang Harimau, Rudi Hanya Bisa Menyaksikan, Begini Kejadiannya


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler